JABAR EKSPRES – Indonesia dan Argentina menjajaki potensi perdagangan dua arah yang saling menguntungkan melalui kerja sama ekspor-impor daging sapi dan ayam olahan untuk perkuat hubungan dagang yang saling menguntungkan kedua negara.
“Argentina memiliki banyak stok atau banyak produksi di bidang hewani, daging sapi dan ekspor daging sapi, ekspor sapi hidup,” kata Wakil Menteri Pertanian RI Sudaryono dalam jumpa pers setelah menerima kunjungan Wakil Menteri Pertanian Peternakan dan Perikanan Argentina Agustin Tejeda Rodriguez di Jakarta, dikutip Kamis (15/5).
Argentina menawarkan proposal ekspor daging sapi dan sapi hidup ke Indonesia, karena memiliki stok produksi besar dan kapasitas ekspor tinggi.
Baca Juga:Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Pemkab dan Polresta Bandung Gelar Panen Raya Jagung di ArjasariAngka Kecelakaan Lalu Lintas Terus Meningkat setiap Tahun, Pengamat: Tidak Adanya Anggaran Keselamatan Transportasi
Indonesia juga menekankan pentingnya kerja sama resiprokal agar ekspor dari Argentina disertai dengan peluang ekspor produk Indonesia ke negara tersebut untuk menciptakan perdagangan saling menguntungkan.
Sementara itu, Indonesia menawarkan produk hortikultura dan buah-buahan, serta menekankan keinginan mengekspor daging ayam dan olahan ayam yang saat ini mengalami surplus produksi di pasar domestik.
Poin penting lainnya adalah kebutuhan sertifikasi halal yang menjadi syarat utama impor pangan ke Indonesia, mengingat mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam dan memerlukan jaminan konsumsi konsumsi halal.
Kedua negara sepakat untuk menciptakan perdagangan saling menguntungkan dan memperkuat kerja sama bilateral. Pemerintah Argentina juga siap membuka pasar lebih luas bagi produk pertanian Indonesia, seiring komitmen untuk memperkuat hubungan dagang yang baik.
