Bagian belakang diklaim menggunakan Corning Gorilla Glass Victus 2, sementara sisi depan dilindungi Corning Gorilla Glass Ceramic 2, yang merupakan teknologi pelindung terbaru dan paling kuat dari Corning saat ini.
Layarnya berukuran 6,7 inci dengan panel AMOLED yang mendukung refresh rate hingga 120Hz, memberikan tampilan super mulus saat menggulir atau bermain game.
Di bawah layar, Samsung menyematkan sensor pemindai sidik jari berbasis ultrasound, memberikan pengalaman membuka kunci yang cepat dan akurat.
Baca Juga:Catat ini Jadwal Pencairan Gaji 13 PPPK 2025TelkomMetra Dorong Inovasi Digital lewat AI dan Data Analitycs
Kapasitas baterainya memang sedikit lebih kecil dibanding versi reguler Galaxy S25, yakni hanya 3.900 mAh.
Hal ini merupakan kompromi yang harus dilakukan demi mempertahankan bodi super tipis.
Untuk urusan kamera, Galaxy S25 Edge mengusung dua kamera belakang.
Kamera utamanya beresolusi sangat tinggi, yakni 200MP, dengan fitur penstabil gambar (OIS), aperture f/1.7, serta sudut pandang 85 derajat.
Kamera kedua adalah lensa ultrawide 12MP dengan aperture f/2.2 dan sudut pengambilan gambar 120 derajat, ideal untuk fotografi lanskap atau grup.
Di balik bodi tipisnya, Galaxy S25 Edge diperkuat oleh chipset terbaru dari Qualcomm, yakni Snapdragon 8 Elite yang khusus dirancang untuk seri Galaxy.
Prosesor ini dipadukan dengan RAM sebesar 12GB dan pilihan penyimpanan internal sebesar 256GB atau 512GB.
Dari sisi ketahanan, ponsel ini sudah dibekali sertifikasi IP68, yang berarti tahan terhadap air dan debu.
Baca Juga:Wali Kota Bandung Pastikan SPMB 2025/2026 Berjalan LancarSelebrasi Persib Juara Liga 1 2024/2025, Farhan: Tetap Jaga Suasana Kondusif!
Versi ini dirancang dengan pendekatan yang semakin mengedepankan fitur berbasis AI untuk meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan.
Dengan segala keunggulan spesifikasi dan desain yang ditawarkan, Galaxy S25 Edge dipastikan akan menjadi primadona baru di segmen flagship.