Dengan latar waktu awal tahun 2000-an, film ini juga menyuguhkan elemen nostalgia yang kuat. Penonton diajak mengingat kembali masa kecil mereka—bermain petak umpet, bermain kelereng, dan menikmati suasana kampung yang hangat. Bagi yang tumbuh besar di era itu, Jumbo adalah perjalanan emosional yang menyentuh dan membangkitkan kenangan manis masa lalu.
4. Karakter yang Punya Latar Belakang Kuat
Satu lagi keunikan film Jumbo yang patut diapresiasi adalah bagaimana setiap karakter dalam cerita dibangun dengan sangat kuat. Setiap tokoh utama punya latar belakang dan motivasi yang jelas, sehingga perilaku dan keputusan mereka terasa realistis.
Penonton tidak hanya melihat karakter sebagai tokoh fiksi, tapi bisa merasa terhubung dengan mereka. Baik itu tokoh protagonis maupun antagonis, semua digambarkan sebagai individu dengan emosi dan pergolakan batin, yang menambah kedalaman cerita dan membuatnya lebih bermakna.
Baca Juga:Tiba-Tiba Cuan? Klik Link Dana Kaget Spesial Sabtu Ceria! 8 Batu Akik Terkenal yang Jadi Incaran Kolektor, Kamu Punya? Cek Disini Harganya!
5. Deretan Pengisi Suara Papan Atas
Film Jumbo juga mendapat perhatian berkat kehadiran bintang-bintang besar Indonesia sebagai pengisi suara. Sebut saja Prince Poetiray, Bunga Citra Lestari, Ariel NOAH, dan beberapa nama lainnya yang sudah tidak asing di dunia hiburan Tanah Air.
Kehadiran mereka tak hanya menjadi daya tarik tersendiri, tapi juga memperkaya kualitas suara dan emosi yang disampaikan dalam film. Karakter-karakter dalam Jumbo terasa lebih hidup dan kuat berkat kemampuan akting suara para artis tersebut.
6. Detail dan Easter Eggs Lokal yang Seru
Bagi penonton yang jeli, Jumbo menyuguhkan banyak detail kecil dan easter eggs yang membuat pengalaman menonton jadi lebih seru. Misalnya, ada plat nomor kendaraan bertuliskan “R O35 LI”, yang jika dibaca menjadi “Rusli” — sebuah referensi jenaka yang hanya bisa dipahami oleh penonton lokal.
Selain itu, suasana kampung Indonesia, gaya bicara khas daerah, serta berbagai unsur budaya lokal dimasukkan dengan sangat cerdas dan halus. Inilah yang membuat Jumbo terasa dekat dengan penonton Indonesia, sekaligus memberi cita rasa unik bagi penonton internasional.
7. Tayang di 17 Negara: Bukti Daya Saing Global
Salah satu prestasi yang patut dibanggakan adalah keberhasilan Jumbo akan tayang di 17 negara. Ini membuktikan bahwa film animasi Indonesia kini mampu berbicara di panggung dunia, tidak kalah dari film-film animasi produksi luar negeri.