JABAR EKSPRES – Sejalan dengan dukungan terhadap program pemerintah dalam mencerdaskan generasi bangsa melalui pendidikan vokasi industri, PT Daya Adicipta Motora (DAM) selaku Main Dealer Sepeda Motor dan Suku Cadang Honda di Jawa Barat meresmikan kerjasama dengan SMK AL-MUFTI Subang. Sekolah ini resmi mengimplementasikan Kurikulum Teknik Sepeda Motor (KTSM) Astra Honda sekaligus ditetapkan sebagai Tempat Uji Kompetensi (TUK) resmi versi Astra Honda Motor (AHM).
Peresmian kerjasama ini digelar pada 22 April 2025 di SMK AL-MUFTI Subang, dihadiri oleh Direktorat Jendral Pendidikan Vokasi, Pendidikan Khusus, dan Pendidikan Layanan Khusus Kemendikdasmen diwakili oleh Kepala Subdit Mitra DUDI, Kepala Bidang Pembinaan SMK Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Kepala Yayasan dan Kepala Sekolah SMK AL-MUFTI Subang, serta perwakilan jajaran manajemen PT Astra Honda Motor (AHM) dan DAM. Bergabungnya SMK AL-MUFTI Subang menambah jumlah SMK yang bekerjasama dengan DAM yang kini menjadi 135 SMK Binaan Astra Honda.
General Manager Technical Service DAM, Denny Budiman mengatakan bahwa kerjasama ini merupakan wujud nyata dukungan terhadap program link and match antara dunia pendidikan dan industri, khususnya di bidang teknik sepeda motor.
Baca Juga:Peringati Hari Kartini, Srikandi PLN Icon Plus SBU Regional Jawa Barat Gelar Makan Siang Gratis6 Menu Sarapan Sehat dan Enak, Cocok Untuk Diet Menurunkan Berat Badan
“Kerjasama ini merupakan bagian dari komitmen kami dalam mewujudkan sinergi bagi negeri, dengan memperkuat kolaborasi antara dunia pendidikan, jaringan bisnis, dan masyarakat. DAM atas dukungan AHM akan terus berupaya memberikan kontribusi positif dan berkelanjutan melalui berbagai program yang mendukung peningkatan kompetensi generasi muda,” ujar Denny.
Melalui kolaborasi ini, SMK AL-MUFTI Subang mendapatkan bantuan dari DAM dan AHM, antara lain pengembangan Laboratorium SMK KTSM Astra Honda, Tools Honda, Buku dan Modul pembelajaran untuk Semester 1–6, serta 1 unit sepeda motor matic sebagai sarana praktik siswa di sekolah.
Tak hanya sebatas kurikulum, kolaborasi antara SMK dan Honda juga mencakup berbagai kegiatan pengembangan keterampilan. Mulai dari uji kompetensi guru, seminar teknologi terkini, hingga pelaksanaan uji kompetensi mandiri oleh SMK yang sudah bersertifikasi TUK.