Dibiarkan Rusak 6 Bulan, Jembatan di Padalarang KBB Ambruk

JABAR EKSPRES – Jembatan penghubung antar Kampung di Desa Padalarang, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) ambruk pada Senin (24/3/2025) siang. Akibatnya akses utama beberapa kampung di Desa Padalarang yang berada di kawasan itu terputus.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Jabar Ekspres, jembatan penghubung itu dibiarkan dalam kondisi nyaris ambruk selama 6 bulan oleh pemerintah daerah.

“Ini dibiarkan 6 bulan, dan belum ada perbaikan. Coba saja dulu diperbaiki mungkin enggak separah ini, kalau sekarang kan sudah parah biaya besar juga,” ungkap Iwan (63) warga Kampung Sukamaju, Desa Padalarang.

BACA JUGA:Dua Bangunan dan Satu Jembatan di Bandung Barat Terancam Ambruk

Iwan menjelaskan, awalnya, hujan dengan intensitas tinggi terjadi belum lama ini menyebabkan debit air meningkat dengan arus yang deras.

Namun lanjut dia, arus sungai tersebut diduga mengikis tanah di sekitar pondasi jembatan tersebut. Akibatnya sekitar pukul 10.00 WIB, jembatan yang menghubungkan 3 RW ini ambruk atau roboh.

“Pagi-pagi ada suara keras, jembatan ambruk. Sekarang tidak bisa lagi dilewati oleh kendaraan ataupun pejalan kaki. Akses sementara terputus. Tapi untuk korban tidak ada, karena saat kejadian jalan sedang sepi,” jelasnya.

BACA JUGA:Jembatan Penghubung Amblas, Akses Menuju Curug Cilember Tak Bisa Dilalui

Menurut Iwan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan aparat pemerintah setempat maupun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandung Barat.

“Kita sudah komunikasi agar segera diperbaiki, sehingga akses untuk masyarakat tidak terganggu,” ucapnya.

Di sisi lain, Iwan menyebutkan hujan deras selama berjam-jam tidak hanya membuat jembatan penghubung antar kampung ambruk tetapi juga berpotensi berdampak pada satu rumah milik warga.

“Saya berharap pemerintah daerah segera menangani persoalan ini, bukan hanya akses jalan yang terputus tapi juga satu rumah warga terancam,” tandasnya. (Wit)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan