JABAR EKSPRES – Banjir yang melanda Cingised, Cisaranten Endah, Kota Bandung, Sabtu (15/3) lalu menjadi yang terparah selama empat tahun terakhir di kawasan tersebut.
Diakui salah satu warga RW 04, Nur Insaan, banjir diakibatkan oleh Sungai Cironggeng yang tak sanggup menampung debit air imbas diguyur hujan deras.
“Kemarin di sedot manual sama pihak Damkar Kota Bandung. Karena air sudah menutup keseluruhan jalan, dan gak bisa dilewati sama motor. Rupom pun gak bisa nyedot karena sungainya juga jebol,” ungkapnya.
Baca Juga:Terekam CCTV, Pria di Soreang Lakukan Pemalakan Gunakan SajamRealokasi Anggaran Pemprov Jabar Bakal Ditetapkan Lebih Cepat Tanpa APBD Perubahan
Dirinya berharap, kejadian ini bisa mendapat perhatian dari Pemerintah Kota Bandung. Diakuinya, timbul kekhawatiran pada benak warga sekitar akan bencana banjir yang jauh lebih besar dari yang terjadi beberapa hari lalu.
“Ini adalah konsekuensi berat bagi warga yang tinggal di sekitar DAS. Namun, kita semua saudara, harus saling membantu. Yang utama sekarang adalah memastikan mereka bisa segera pulih,” ujarnya.
Farhan berharap, peristiwa bencana tidak terulang kembali. Untuk itu, kini pihanya tengah merumuskan solusi jangka panjang penyelesaian permasalahan banjir di Kota Bandung.
