JABAR EKSPRES – Empat hari setelah dilantik, Wakil Wali Kota Banjar, H. Supriana, langsung melakukan kunjungan kerja ke Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Pesantren Miftahul Ihsan Al Banjary, Kelurahan Situbatu, Kota Banjar. Kunjungan ini bertujuan memastikan program bantuan sosial tersebut berjalan sesuai target, terutama dalam hal kualitas gizi dan kebersihan makanan yang disajikan.
Didampingi oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Supriana melihat langsung proses penyiapan menu serta infrastruktur dapur.
“Setelah kami melihat langsung, proses persiapan makanan ini sudah teruji higienis. Menu yang disajikan juga memadai untuk memenuhi kebutuhan gizi penerima manfaat,” ujarnya, Senin (24/2/2025).
BACA JUGA: Lapas Banjar Revitalisasi Lahan Pertanian, Ternyata Ini Tujuannya!
Program MBG di Kota Banjar sendiri menargetkan 60 ribu penerima manfaat. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banjar, H. Kaswad, menjelaskan, hingga saat ini baru 7 ribu penerima yang telah terlayani melalui dua dapur aktif.
“Total akan ada 12 dapur yang dibangun. Saat ini masih dalam proses bertahap,” jelas Kaswad.
Dia menambahkan, setiap dapur mendistribusikan makanan bergizi ke 3.500 siswa. Pemerintah Kota Banjar terus mempercepat realisasi program Presiden Prabowo ini.
“Kedepan, dengan adanya 12 dapur MBG, diharapkan distribusi makanan bergizi dapat menjangkau seluruh kecamatan di Kota Banjar secara merata, sekaligus mendukung upaya peningkatan kualitas kesehatan masyarakat,” katanya.
BACA JUGA: Program 3 Juta Rumah, Banjar Usulkan Bantuan untuk 7.500 KK
Sebelumnya, sebanyak 3.488 siswa di 17 sekolah di Kota Banjar, Jawa Barat, mulai menikmati Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto.
Peluncuran perdana program ini digelar serentak di dua kecamatan, Banjar dan Purwaharja, Senin (17/2/2025).
Kegiatan diawali dengan peninjauan dapur umum di Kecamatan Purwaharja, yang menjadi pusat penyediaan makanan bagi program MBG.
Selanjutnya, rombongan mengunjungi TK Kartika IX-13 di Batalyon 323, SDN 1 Purwaharja, dan SMPN 3 Kota Banjar untuk mengecek distribusi makanan langsung ke siswa.
Kepala SMPN 3 Kota Banjar, Nia Kurniasih, menjelaskan sekolahnya telah membentuk tim per kelas untuk mengambil jatah makanan secara bergiliran. “Kami di SMPN 3 sudah membentuk tim untuk berkordinasi terkait MBG ini,” katanya. (CEP)