Dijadikan Capres Kembali pada 2029, Ini Kata Prabowo

JABAR EKSPRES – Prabowo Subianto mengungkapkan, terjadinya pencalonan calon presiden 2029 yang terjadi saat Kongres Luar Biasa (KLB) di Padepokan Garuda Yaksa pada waktu lalu.

Dia bercerita, pada Kamis (13/2) lalu Ketua Umum Partai Gerindra itu dihadang oleh para elit partainya untuk mengubah agenda Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) menjadi KLB.

Alasannya, kata Prabowo, yakni soal penghematan dana atau efisiensi anggaran. Ia juga merasa heran karena baru menjabat sebagai presiden periode 2024-2029 selama 100 hari.

BACA JUGA:Sampaikan Pidato Politik, Prabowo: Kita Harus Mau Dikritik

“Kalau sekarang Rapimnas tiga bulan lagi kongres. Biayanya double jadi dengan asas penghematan,” kata Prabowo di SICC, Sentul, Kabupaten Bogor, pada Sabtu (15/2).

“Akhirnya dijadikan satu dan memang sebetulnya aneh Baru 100 hari bekerja sudah dipaksa dicalonkan di 2029,” lanjutnya.

Ia berkelakar, bakal ada pengamat politik yang menilai bahwa Prabowo terlalu berambisi untuk menjadi kepala negara.

BACA JUGA:Prabowo Teriakan ‘Hidup Jokowi’ di Hadapan Ribuan Kader Partai Gerindra

“Nanti ada itu pengamat-pengamat (menilai) prabowo ambisi,” pungkasnya.

Diketahui, hasil dari KLB Partai Gerindra yakni Prabowo Subianto menjadi Ketua Umum Partai Gerindra periode 2025-2030 dan mencalonkan kembali Prabowo sebagai calon presiden pada Pilpres 2029 mendatang.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan