JABAR EKSPRES – Wali Kota Banjar terpilih, H Sudarsono, memberikan tanggapan tegas terhadap berbagai kritik yang dilayangkan kepada program rencana pembangunan Citanduy Water Way, yang merupakan salah satu proyek unggulan dalam visi misinya. Sudarsono menjelaskan bahwa proyek ini, bersama dengan dua proyek besar lainnya, tidak akan dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Banjar. Sebaliknya, ia menekankan pentingnya dukungan anggaran dari pemerintah pusat dan provinsi.
“Sementara APBD Kota Banjar kita fokuskan untuk infrastruktur, bantuan pendidikan, UMKM, dan bantuan sosial kepada masyarakat,” ujar Sudarsono, Selasa 21 Januari 2025.
Ia menambahkan bahwa APBD yang dimiliki Kota Banjar saat ini sangat minim, sehingga harus digunakan secara bijak untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga:Puncak Pagerbatu, Surga Wisata Swafoto di Kota BanjarCitanduy Waterway Tuai Pro Kontra, Ini Tanggapan Kritis dari Peneliti
Sudarsono menjelaskan bahwa rencana pembangunan Citanduy Water Way adalah bagian dari upaya untuk memaksimalkan potensi wisata dan ekonomi di sekitar Sungai Citanduy. Proyek ini diharapkan dapat menarik investasi dan meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kota Banjar. Namun, ia menekankan bahwa dana yang digunakan untuk proyek ini akan berasal dari pusat, bukan dari APBD.
“APBD Banjar akan difokuskan untuk program-program kerja yang meliputi berdaya pangan, berdaya lokal, berdaya didik, berdaya bantu, berdaya tahan, dan berdaya pacu,” jelasnya.
Dengan demikian, ia berharap masyarakat dapat memahami bahwa prioritas utama pemerintah kota adalah kesejahteraan dan pembangunan infrastruktur yang langsung berdampak pada kehidupan sehari-hari warga.
Sudarsono juga mengajak masyarakat untuk memberikan kesempatan kepada dirinya dan Wakil Walikota terpilih, Supriana, untuk merumuskan program dan visi misi yang lebih jelas dalam membangun Kota Banjar selama lima tahun ke depan.
“Kami butuh dukungan dari semua pihak agar bisa bekerja dengan baik. Insya Allah, dengan kerja keras dan kerjasama, kami mampu mewujudkan harapan masyarakat,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sudarsono juga mengungkapkan harapannya agar masyarakat dapat berperan aktif dalam proses pembangunan. Ia mengajak warga untuk memberikan masukan dan kritik yang konstruktif, sehingga program-program yang dicanangkan dapat lebih sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat. “Kami ingin mendengar suara rakyat. Mari kita bangun Kota Banjar bersama-sama,” tegasnya.