Senyum Anak Yatim dan Difabel Warnai Bakti Sosial Adam-Adrian

Penerima Manfaat Bakti Sosial Adrian-Adam saat Mengantre Pembagian Seragam/Firman Satria/Jabar Ekspres/
Penerima Manfaat Bakti Sosial Adrian-Adam saat Mengantre Pembagian Seragam/Firman Satria/Jabar Ekspres/
0 Komentar

“Pengennya ada juga di Cimahi, jadi bisa lebih dekat dan kami tidak perlu naik angkot lagi,” harap Luthfi penuh antusiasme.

Pemilik Java Retro Suites, Petrus Adam, menjelaskan bahwa program ini merupakan wujud kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan.

“Target sasaran kami adalah yatim piatu dan difabel, termasuk keluarganya. Biasanya, mereka datang bersama keluarga yang juga dalam kondisi serupa atau membutuhkan bantuan,” ujar Adam.

Baca Juga:Dekopinda Cimahi Komitmen Perkuat SDM dan Kerja Sama dengan Dinas KoperasiJeje Asep Bantah Tudingan Keberpihakan Mendes Yandri dan Raffi Ahmad di Pilkada Bandung Barat

Kegiatan ini dihadiri oleh 130 penerima manfaat utama dengan total sekitar 300 peserta yang didampingi keluarga masing-masing.

Peserta berasal dari berbagai daerah, termasuk Kota Cimahi, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Bandung Barat.

“Setiap bulan, peserta yang datang berbeda-beda. Ada juga yang sama, tetapi mereka mendapatkan manfaat yang berbeda. Misalnya, sebelumnya belum mendapatkan seragam pramuka, kali ini mereka bisa mendapatkannya,” jelas Adam.

Sementara menurut Sekretaris Jenderal Perhimpunan Alumni Dokter Maranatha sekaligus Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha, Dr. Adrian Suhendra, memberikan penjelasan mengenai pelayanan kesehatan yang diberikan dalam program ini.

“Kami menyesuaikan jenis obat dengan tren penyakit yang sedang terjadi di masyarakat. Misalnya, di musim hujan seperti sekarang, kami menyediakan obat untuk batuk, pilek, dan vitamin,” ungkap Dr. Adrian.

Selain itu, untuk penyakit kronis, pihaknya juga menyediakan obat rutin yang dibutuhkan pasien.

“Selama kami bisa menangani, kami berikan obat yang rutin dikonsumsi pasien di sini,” tambahnya.

Baca Juga:Rekor Tak Terkalahkan Persib Terhenti, Edo Febriansyah: Bukan Hasil yang Kami Inginkan!Unbeaten Persib Ternodai, Hodak Sanjung Penampilan Kiper Dewa United

Dr. Adrian menyebutkan bahwa tenaga kesehatan yang dilibatkan dalam kegiatan ini terdiri dari 8 orang dokter dan sekitar 25 mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha.

“Total ada 33 orang yang bertugas hari ini, termasuk mahasiswa yang membantu pelaksanaan pengobatan,” tandasnya. (Mong)

0 Komentar