JABAR EKSPRES – Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar), saat ini terus melakukan penyelidikan terhadap Bripda AA yang melakukan tindakan penganiayaan kepada seorang wanita di Cirebon.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, jajarannya melalui Bidpropam telah melakukan penahanan dan pemeriksaan kepada Bripda AA.
“Untuk kasus penganiayaannya ini sedang dalam proses. Jadi saat ini sedang dalam penyelidikan, dan yang bersangkutan juga sudah ditahan oleh Propam dan dilakukan proses (pemeriksan),” ucapnya, Kamis (2/1).
Untuk pelaporan pidananya, Jules menambahkan bahwa kasus ini ditangani Polres Cirebon. Sebab menurutnya, sebelum dipindahkan ke Polda Jabar di Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokes), Bripda AA sempat bertugas di Polres Cirebon.
BACA JUGA: Tutorial Cara Sanggah KJP Plus yang Dibatalkan agar Kembali Menjadi Penerima di Tahun 2025
“Yang bersangkutan sebelumnya adalah anggota polres Cirebon. Jadi waktu kejadian itu, sempat terjadi di daerah Cirebon, dan korbannya juga warga Cirebon. Sehingga ketika yang bersangkutan dipindahkan ke sini (Polda Jabar), itu muncul informasi yang didapat, dan kita langsung melakukan proses oleh Propam, ditindaklanjuti dengan penanganan dan penahanan kepada yang bersangkutan,” ungkapnya.
Jules menuturkan, pihaknya akan terus melakukan penyelidikan terhadap motif yang dilakukan oleh Bripda AA.
“Ini masih berjalan, dan tentu kita akan menunggu proses selanjutnya. Namun untuk pelanggaran sidang etik atau kode etik maupun disiplin, itu akan ditangani oleh Propam Polda Jabar,” imbuhnya.
Sebelumnya, Polda Jabar melalui Bidang Propam, resmi menahan oknum anggota berinisial AA berpangkat Bripda usai diduga melakukan penganiayaan terhadap seorang wanita.
BACA JUGA: Buka Amplop DANA Kaget, Bonus Rp 200.000 Langsung Cair ke Akunmu
Kasus ini diketahui viral, setelah seorang wanita yang diduga menjadi korbannya bercerita di media sosial Instagram.
“Sebenernya masalah ini dari bulan Maret kemaren tentang aku dipukul dibagian mulut dan bagian pelipis mata sampe di rawat selama 2 minggu oleh seorang oknum ber ini sial (A) dinas di Biddokes polda jabar,” ucap nama akun @prischalauraa_ di dalam postingannya.(San)
