JABAR EKSPRES – Pemerintah Korea Selatan akan melakukan pemeriksaan ketat terhadap maskapai penerbangan Jeju Air Co, setelah sering terjadi masalah pada roda pendaratan yang diyakini menjadi penyebab pesawat celaka pada Minggu (29/12) sampai merenggut 179 nyawa.
“Kami berencana menerapkan inspeksi keselamatan penerbangan yang ketat sebagai respons terhadap insiden (masalah perangkat pendaratan) ini,” kata kepala Kebijakan Penerbangan Kementerian Perhubungan Joo Jong-wan.
Model pesawat yang kembali ke Gimpo tersebut dengan Boeing B737-800 Jeju Air yang mengalami kecelakaan pada Minggu.
Baca Juga:Anggaran APBD Kabupaten Bogor Lebih dari Rp1 Triliun Belum Terserap, BPKAD Tunggu Tagihan Proyek64 Anggota Polda Jabar di PTDH Sepanjang Tahun 2024
Sementara itu, salah satu dari dua perangkat perekam penerbangan yang ditemukan di lokasi kecelakaan pada Minggu dilaporkan mengalami kerusakan eksternal.
