Perlu ada kolaborasi yang lebih erat antara pemerintah kota dan pengelola pasar untuk mengatasi masalah sampah ini. Dengan adanya lonjakan sampah yang semakin signifikan, Pemkot Bandung harus segera mencari solusi yang lebih efektif, seperti pembangunan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) berbasis teknologi yang dapat membantu mengelola sampah dengan lebih efisien. Pengelolaan sampah yang lebih baik bukan hanya soal kebersihan, tetapi juga kesehatan dan kenyamanan bagi warga dan pedagang yang beraktivitas di kawasan pasar.
Seiring dengan meningkatnya volume sampah, tantangan bagi pemerintah Kota Bandung semakin besar.
BACA JUGA:Nyaris Menimpa Pejabat! Angin Kencang Robohkan Videotron Saat Peresmian Rumah Susun di Rancaekek
Dari Gedebage ke Caringin: Dua Pasar, Dua Masalah Sampah yang Serupa
Jika masalah sampah di Pasar Induk Gedebage menyita perhatian, kondisi serupa juga terjadi di Pasar Induk Caringin. Di pasar ini, tumpukan sampah dan bau busuk juga telah menjadi kenyataan pahit yang harus diterima oleh pedagang dan warga sekitar. Sampah yang menumpuk di pasar ini, meski ada Tempat Pembuangan Sampah (TPS) baru yang dibangun pada pertengahan 2023, ternyata tidak membawa perubahan signifikan.
Kondisi pasar yang semakin kumuh dan kotor menjadi gambaran nyata dari pengelolaan sampah yang masih jauh dari harapan. Pedagang seperti Asep Setiawan, yang telah lebih dari lima bulan mengalami bau busuk sampah yang menyebar di sekitar pasar, mengungkapkan bahwa meskipun pemerintah sudah turun tangan, keadaan tetap sama. “Bau ini, setiap hari, selalu ada. Sampah terus tumpah-tumpah, berceceran,” ujar Asep, mengenang kondisi pasar yang dulunya lebih ramai dan bersih.
Di Pasar Caringin, TPS baru yang dibangun pada tahun 2023, bukannya mengurangi masalah, malah menambah beban bagi pedagang dan pengunjung. Pengelolaan sampah yang lambat dan tidak terkoordinasi dengan baik membuat masalah sampah di pasar ini semakin memburuk. Suryana, seorang pedagang di kios buah-buahan, bahkan mengungkapkan bahwa pembakaran sampah yang dilakukan di area pasar malah menambah masalah bau dan asap yang semakin menyebar.
Sama seperti di Pasar Gedebage, di Caringin pun pengelolaan sampah dan penanganan banjir menjadi masalah utama yang harus segera ditangani. Pedagang dan warga sekitar berharap agar pemerintah, bersama dengan pengelola pasar, segera mengambil tindakan tegas dan efektif untuk membersihkan kawasan pasar dan memperbaiki pengelolaan sampah yang selama ini terabaikan.
