JABAR EKSPRES – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melalui Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Dharmawan, mengklaim bahwa angka stunting di Kota Bandung menunjukkan tren penurunan.
Hal tersebut diungkapkan Dharmawan, di mana ia menjelaskan berbagai upaya yang dilakukan Pemkot untuk menekan angka stunting. “Kami terus berupaya agar tidak ada lagi kasus stunting baru,” ungkapnya kepada Jabar Ekspres, beberapa waktu lalu.
“Penurunan ini bukan sekadar angka, tetapi lebih pada bagaimana intervensi yang kita lakukan memberikan dampak nyata dari waktu ke waktu,” sambung Dharmawan.
Diketahui, angka stunting di Kota Bandung turun menjadi 12 persen dari target awal 14 persen pada tahun 2024 ini. Diharapkan angka tersebut bisa semakin turun mencapai target bayangan (shadow target) 6,9 hingga akhir tahun ini
BACA JUGA: FKUB Kota Banjar Gelar Pembinaan Jelang Natal Tahun 2024
Dharmawan memaparkan bahwa Pemkot Bandung menerapkan lima langkah strategis utama untuk mengatasi stunting. Langkah tersebut meliputi edukasi kepada masyarakat, pemberian makanan tambahan (PMT), pemeriksaan kesehatan berkala, penimbangan rutin, serta pelibatan semua pemangku kepentingan, termasuk keluarga.
“Kami terus mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya pola hidup sehat. Salah satu fokusnya adalah kawasan tanpa rokok, karena dampak merokok, terutama di lingkungan padat penduduk, juga berkontribusi pada kasus stunting,” tambahnya.
Ia menekankan bahwa kesehatan adalah urusan wajib yang menjadi prioritas Pemkot Bandung. Oleh karena itu, sinergi antara pemerintah dan masyarakat sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan mendukung kesejahteraan bersama.
Selain intervensi langsung, Dharmawan menyoroti beberapa faktor yang memengaruhi stunting, seperti pernikahan usia muda dan kurangnya edukasi terkait kesehatan reproduksi. Menurutnya, meningkatkan pemahaman masyarakat tentang isu ini sangat penting untuk memutus rantai stunting.
BACA JUGA: Percepat Implementasi Elektronifikasi, Pj Wali Kota Bandung Sebut Digitalisasi Beri Manfaat Nyata
“Kami optimistis dengan berbagai langkah ini, angka stunting akan terus menurun. Ini bukan hanya soal stunting, tetapi juga upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan, termasuk dalam menangani masalah lain seperti TBC,” jelasnya.
Pemkot Bandung berharap hasil evaluasi terbaru pada Februari atau Maret mendatang akan menunjukkan tren positif. Dharmawan juga meminta masyarakat untuk terus mendukung program pemerintah dengan menerapkan pola hidup sehat, menjaga kebersihan lingkungan, dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan keluarga.