JABAR EKSPRES – Agar memiliki umur panjang, para pria dewasa tentu harus memperhatikan dan merawat tubuhnya. Sebab, ada banyak sekali penyakit yang mengintai pria dewasa dan berpotensi membahayakan kesehatan. Tidak terkecuali penyakit yang berkaitan dengan organ genital.
Sebagai informasi, pada artikel yang disadur dari website idikotategal.org ini akan diulas mengenai penyakit umum pada pria dewasa menurut dokter.
Baca Juga: Bagaimana Cara Menurunkan Kolesterol Menurut Dokter? Ternyata Mudah!
Penyakit Umum Pada Pria Dewasa Menurut Dokter
Di bawah ini adalah enam penyakit umum pada pria usia dewasa menurut dokter yang perlu diwaspadai:
- Disfungsi Ereksi
Penyakit disfungsi ereksi atau impotensi sering kali dialami oleh pria dewasa dengan usia 40 tahun ke atas. Penyakit ini dapat disebabkan oleh aterosklerosis atau terjadinya pengerasan pada arteri. Disfungsi ereksi menjadi sebuah pertanda pembuluh darah tidak dalam kondisi yang baik.
Banyak dokter juga menilai bahwa disfungsi ereksi menjadi sebuah peringatan akan datangnya penyakit lain yang berbahaya.
- Kanker Prostat
Kanker prostat merupakan jenis penyakit kanker yang kerap menyerang pria di usia dewasa. Prostat sendiri adalah kelenjar kecil dalam sistem reproduksi pria yang berfungsi untuk memproduksi cairan pelindung sperma.
Kanker prostat biasanya tidak menunjukkan gejala apa pun sampai kanker telah berada di stadium lanjut. Maka dari itu, sangat penting untuk melakukan deteksi kanker prostat sejak dini untuk meningkatkan peluang kesembuhannya.
- Penyakit Kardiovaskular
Penyakit kardiovaskular juga banyak dialami oleh pria dewasa, apalagi bagi pria yang tidak menerapkan pola hidup sehat. Dikutip dari website Cleveland Clinic, Dokter Daniel Sullivan, MD menjelaskan bahwa penyakit ini dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke yang menjadi penyebab utama kematian di kalangan pria.
Baca Juga: Ternyata Ini Cara Dokter Mendeteksi Penyakit Sejak Dini
- PPOK
PPOK (Penyakit Obstruktif Kronik) merujuk pada beberapa kondisi kesehatan seperti bronkitis kronis, emfisema dan gangguan pada sistem pernapasan lainnya. PPOK sering menimbulkan gejala seperti batuk-batuk, sesak napas, hingga produksi dahak berlebih.
- Kanker Kulit
Menurut Dr Sullivan, pria memiliki tingkat risiko kanker kulit yang lebih tinggi dibandingkan wanita. Ketidakpedulian pria terhadap kondisi kulit mereka juga biasanya menjadi penyebab hasil yang lebih buruk setelah dilakukan diagnosis.