Polda Jabar Tindak Kasus TPPO Paling Banyak

JABAR EKSPRES – RATUSAN orang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) pada 2024. Pemerintah pun mengingatkan warga untuk tidak termakan iming-iming penawaran kerja. Khususnya di luar negeri, dengan gaji yang tinggi namun prosedurnya tidak jelas.

Data pada Elektronik Manajemen Penyidikan (EMP) Pusiknas Bareskrim Polri menunjukkan 246 orang menjadi korban TPPO sejak Januari hingga Juni 2024. Data itu didapat dari EMP Pusiknas Bareskrim Polri yang diakses pada Selasa, 19 November2024.

Polda Jawa Barat menjadi kepolisian tingkat daerah yang menangani jumlah korban TPPO paling banyak yaitu 36 orang. Sementara itu, Polda Jawa Barat menindak 40 orang terlapor dan 34 kasus TPPO selama semester 1 di 2024.

Merujuk pada data EMP, penindakan terhadap kasus TPPO paling banyak dilakukan pada Maret 2024 yaitu 57 perkara. Jumlah tersebut mencapai 25,59 persen dari jumlah total perkara TPPO dari awal tahun.

Jumlah perkara mengalami tren yang fluktuatif sebab pada April 2024, jumlah perkara turun dari Maret, namun jumlah tersebut naik pada Mei. Lalu jumlah perkara TPPO kembali turun di Juni 2024.

Sedangkan jumlah perkara di semester 1 di 2024 menurun sekitar 42,34 persen dibandingkan jumlah perkara TPPO di semester 2 di 2023. Jumlah perkara TPPO di semester 2 di 2023 pun turun hingga 38,27 persen dari jumlah TPPO di semester 1 di 2023.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan