JABAR EKSPRES – Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) tengah gencar melakukan proses naturaliasi. Setelah Kevin Diks, kini giliran dua pemain muda, Tim Geypens dan Dion Markx.
Kepastian mengenai proses naturalisasi Geypens dan Markx itu terungkap lewat unggahan sang Ketua Umum PSSI, Erick Thohir di aku Instagram miliknya @erickthohir, Jumat.
Dalam unggahannya, Erick menyebut dua pemain muda tersebut diproyeksikan untuk membela Timnas Indonesia U-20 hingga senior.
“Double salaman bersama Tim Geypens dan Dion Markx, pemain berdarah Indonesia yang punya komitmen untuk membela Timnas Indonesia U-20 hingga Timnas senior,” tulis Erick Thohir.
BACA JUGA: Mobile JKN Bantu Mudahkan Nita Mengambil Antrean Secara Online
Diketahui, Tim Geypens dan Dion Markx mendapat rekomendasi naturalisai dari pelatih Timnas U-20, Indra Sjafri.
Keduanya diharapkan sudah bisa tampil membela Timnas U-20 di ajang Piala Asia U-2- 2025 yang digelar di China, Februari mendatang.
Sebelumnya, Geypens dan Markx juga sudah pernah membela Timnas U-20 pada ajang Toulon Cup, ketika itu mereka statusnya masih tahap seleksi.
Mereka merupakan dua pemain berdarah Indonesia yang kini membela klub Liga Belanda. Geypens yang berposisi sebagai bek kiri kini membela klub kasta kedua Liga Belanda. Sementara Markx bermain untuk tim muda NEC Nijmegen yang berkompetisi di Youth League Belanda.
BACA JUGA: Pemerintah Terbitkan Aturan Perpanjangan Fasilitas Pengurangan Pajak Penghasilan Badan
Indra Sjafri juga sempat merekomendasikan satu nama lain di luar Geypens dan Markx. Pemain tersebut adalah Mauresmo Hinoke.
Sayangnya, Hinoke tidak jadi dinaturalisasi karena garis keturunan sang pemain terlalu jauh yakni dari buyutnya.
setelah berhasil menaturalisasi Kevin Diks, perhatian
Sementara di kategori senior, setelah sukses merampungkan naturalisasi Kevin Diks, kini muncul nama-nama baru yang tengah menjadi incaran PSSI.
Mereka adalah Miliano Jonathan, Ole Romeny dan Ian Maatsen.
Naturalisasi ini tak hanya mendapat sorotan di Indonesia, tetapi juga menarik perhatian Belanda yang merasa banyak talenta muda mereka kini dipilih oleh Indonesia.