BACA JUGA:Jalan Penghubung Desa di Bandung Barat Putus Tergerus Longsor
Dengan cara itu, sambung dia, sampah dapat habis di TPS KAMISAMA dengan melibatkan masyarakat sekitar dan nantinya sampah yang telah diubah itu dapat memiliki nilai ekonomis
Kendati demikian, produksi pengolahan sampah di kawasan tersebut masih terbatas, hanya mampu mengelola 4 ton per hari. Ini menunjukkan bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mengatasi masalah sampah di Kota Banjar.
“Pemerintah dan masyarakat diharapkan dapat bersinergi dalam mengatasi masalah ini agar Kota Banjar tidak terjerumus lebih dalam ke dalam krisis sampah. Dengan langkah-langkah strategis dan kesadaran kolektif, diharapkan Kota Banjar dapat menemukan solusi yang berkelanjutan untuk pengelolaan sampah demi lingkungan yang lebih bersih dan sehat,” ujarnya. (CEP)