Anggota DPRD Jabar Zaini Shofari Ikut Apresiasi Pembentukan Satgas Judi Online oleh Kapolri

JABAR EKSPRES – Anggota DPRD Jawa Barat Zaini Shofari turut mengapresiasi langkah Kapolri membentuk Satgas Penanggulangan Judi Online. Itu juga untuk menekan praktik judi online di kalangan pelajar.

Pria yang juga Ketua Fraksi PPP itu menuturkan, instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membentuk Satgas Penanggulangan Perjudian Online ke jajaran Mabes Polri hingga Polda itu dinilai tepat. “Itu penting untuk menekan peredaran judi online,” jelasnya, Minggu (3/11).

Zaini melanjutkan, peredaran judi online di Jawa Barat juga kian memprihatinkan. Transaksinya masuk kategori provinsi terbesar.

BACA JUGA:Ilham Habibie Komentari Transportasi Publik Massal di Kota Bandung

Data di Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mencatat bahwa ada 41 ribu anak terpapar judi online. “Itu di usia 11-19 tahun. Artinya, mayoritas adalah usia produktif sebagai pelajar, cukup miris,” singgungnya.

Selain itu, jumlah transaksi Di Jawa Barat mencapai 459.000 kali transaksi. Nilai transaksinya juga fantanstis, yakni tembus Rp 49,8 miliar.

Pria yang juga Anggota Komisi V itu berpendapat, selain dilarang oleh agama, judi juga merusak mental anak bangsa. “Semua pihak harus terlibat untuk memberantasnya,” cetusnya.

BACA JUGA:Kembali Digelar, KICKFEST XVI Bandung Dimeriahkan 80 Brand Lokal hingga Musisi Ternama

Menurut Zaini, pendampingan dan pendekatan khusus, serta sosialisasi masif di sekolah menjadi bagian alternatif menekan penggunaan judi online dikalangan anak-anak dan pelajar.

Karena banyak dari pelajar yang tidak mengetahui atau sekadar iseng menjadi spammer atau pesan berantai ikut mempromosikan situs judi online melalui media sosial Instagram. “Awalnya kan coba – coba, lalu dapat uang. Jadi ketagihan,” cetusnya.(son)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan