JABAR EKSPRES – Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI dari Fraksi Partai Gerindra, Ahmad Muzani, terpilih menjadi Ketua MPR RI periode 2024-2029 dalam Rapat Pimpinan (Rapim) Gabungan Sementara MPR RI.
Hal ini diungkap Ketua Fraksi MPR RI PDI Perjuangan, Ahmad Basarah, di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (2/10/2024) malam.
“Beliau akan didampingi oleh delapan para Wakil Ketua MPR yang telah ditetapkan oleh masing-masing fraksi-farksi partai politik di MPR,” ujarnya.
BACA JUGA:MPR Tetapkan Fraksi Periode 2024-2029, Cek Susunannya Disini
Kemudian, ia juga menurutkan bahwa dalam rapat gabungan tersebut Ahmad Muzani disepakati secara mufakat sebagai Ketua MPR RI.
Sementara itu, anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI daerah pemilihan (dapil) Sulawesi Tengah, Abcandra Muhammad Akbar Supratman, terpilih sebagai Wakil Ketua MPR RI mewakili kelompok DPD RI, untuk periode 2024-2029.
Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung menyebut, keputusan tersebut berdasarkan pemungutan dan penghitungan suara putaran kedua dilakukan dalam rapat yang dihadiri 143 anggota, yang dimulai sejak Rabu malam.
“Hasil dari putaran kedua, Abcandra Akbar 93 suara, dan Fadel Muhammad 50 suara. Dengan demikian, yang suara terbanyak dan dinyatakan terpilih untuk mewakili DPD di MPR RI sebagai Wakil Ketua MPR RI adalah Abcandra Akbar,” ujarnya, Kamis (3/10) dini hari.
BACA JUGA:Ini Jadwal Kampanye Akbar 4 Paslon di Pilgub Jabar
Adapun penetapan susunan pimpinan MPR yang baru, dijadwalkan digelar pada hari ini, Kamis (3/10), dengan dipimpin ketua MPR terpilih, Ahmad Muzani.
Selain itu, diagendakan juga penetapan dan pelantikan pimpinan MPR RI di hari yang sama, sekira pukul 10.00 WIB dampai dengan selesai.
“Dengan demikian, Rapat Paripurna 3 Oktober 2024 pukul 10.00 WIB besok tinggal menetapkan susunan pimpinan MPR yang baru yang dipimpin Ahmad Muzani, didampingi 8 Wakil Ketua MPR RI dari fraksi-fraksi partai kelompok dan kelompok DPD,” paparnya.
Sementara itu, sebelum agenda tersebut MPR RI akan melakukan penyampaian bakal calon pimpinan dari masing-masing fraksi dan kelompok DPD.