JABAR EKSPES – 11 pasangan pengantin menikah secara bersama-sama. Pernikahan massal tersebut dilakukan bersamaan dengan digelarnya bazaar dan ekshibisi pelaku bisnis UMKM dalam rangka memperingati HUT Perhimpunan Bumi Alumni (PBA) ke-4 tahun.
Perhimpunan Bumi Alumni (PBA) sendiri adalah organisasi yang bergerak di bidang pemberdayaan UMKM.
Kegiatan yang digelar di D’ Botanical, Bandung pada 29-30 Sepetember 2024 itu, dihadiri langsung oleh Dewan Pengawas PBA, Ketua dan jajaran pengurus serta para perwakilan Dinas Pariwisata dan Dinas Sosial dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Pernikahan kali ini merupakan pernikahan yang keempat yang diselenggarakan oleh PBA. Pertama kali acara nikah bersama dilangsungkan ketika akhir pandemi covid tahun 2021 lalu.
Acara yang diselenggarakan PBA itu mendapat apresiasi dari Ketua MPR RI, Dr. Bambang Soesatyo. Dia menilai jika nikah bersama tersebut sangat membantu, bagi para pasangan calon penganten. Terlebih pernikahan adalah bagian dari menjalankan perintah agama.
”Pernikahan merupakan ibadah yang mulia dimana pasangan mengucap janji suci untuk hidup bersama sesuai dengan tuntunan dan ajaran agama,” ungkap pria yang akrab dipanggil Bamsoet itu.
Selain pernikahan massal, Bamsoet juga mengapresiasi pelaksanaan Bazaar dan Ekshibisi UMKM. Dia berharap kegiatan Bazaar dan Ekshibisi UMKM dapat mendorong pelaku bisnis UMKM untuk semakin berkembang.
”Kami yakin kegiatan ini sangat bermanfaat bagi anggota UMKM yang tergabung dalam PBA, untuk mengembangkan dan memasarkan produk,” katanya.
Pada kesempatan itu, Bamsoet juga menyampaikan selamat kepada PBA yang terus berkarya mendampingi dan menggerakan UMKM di Indonesia.
Di tempat yang sama, Ketua PBA, Dr. Ary Zulfikar yang juga founder KUALI (Koperasi Alumni) mengaku jika kegiatan Bazaar UMKM dan Nikah Bersama pada tahun 2024 ini merupakan program tahunan dan merupakan kegiatan jilid 4 sejak berdirinya PBA tahun 2020.
”Kegiatan ini merupakan salah satu program PBA dan Koperasi UMKM Alumni (KUALI), selain charity golf dan ekshibisi UMKM serta pengembangan UMKM untuk pasar domestik melalui gerai dan produk LUPBA/CUPBA Coffee dan ekspor,” jelas pria yang akrab dipanggil Azoo itu.