Kurikulum Merdeka Ajak Orangtua Lebih Dekat dengan Anak

Para orang tua sadar bahwa edukasi dan kebiasaan untuk membaca harus ditanamkan sejak dini, agar saat dewasa anak-anak tidak malas untuk membaca yang merupakan gerbang untuk memasuki beragai bidang ilmu pengetahuan.

“Menurut saya, literasi harus ditanamkan sejak dini, bahkan sejak bayi. Saya dan suami membiasakan anak kami membaca minimal 15 menit sehari dengan buku yang sesuai usianya. Kebiasaan ini akan memberikan efek yang sangat positif bagi perkembangan literasi dan numerasi anak sekaligus membuatnya semakin cinta belajar.” tambah Hastuti.

Kegiatan membaca buku bersama antara orang dengan anak, sejalan dengan pembelajaran di Kurikulum Merdeka, yang melibatkan peran orang tua dalam membekali mereka dengan kemampuan literasi dan numerasi dari rumah, sekaligus membuka peluang bagi anak untuk bereksplorasi dan menemukan minat serta bakatnya.

Kurikulum Merdeka memberikan peluang luas bagi anak untuk belajar dan bereksplorasi sesuai dengan minat, bakat, dan karakteristik mereka. Dengan demikian, diharapkan anak dapat menemukan peran mereka di masa depan dan menjadi bermanfaat bagi lingkungan sekitar.

Kemampuan literasi dan numerasi merupakan aspek penting yang mendukung pembelajaran. Orang tua dapat berperan dalam menanamkan motivasi belajar serta semangat literasi dan numerasi pada anak sejak dini di rumah.

Selain kemampuan kognitif, penanaman pendidikan karakter sejak dini bagi anak juga sangat penting. Hal ini terlihat dalam karya Maya Rahmatina berjudul “Aku Sayang Binatang”. Maya, yang merupakan orang tua dari Nur Mecca Medina, siswi TK Husna School di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, menampilkan kegembiraan dirinya dan sang anak saat memberi makan seekor kucing.

Kegiatan memberi makan bersama dengan anak itu adalah sesuatu yang ringan, namun memiliki dampak yang positif bagi pengembangan karakter anak.

Menunjukkan sikap kasih sayang pada binantang, seperti kucing, dapat membawa dampak positif. Kegiatan itu akan membiasakan anak untuk memberi dan peduli pada makhluk lain. Dengan demikian, orang tua juga bisa menumbuhkan jiwa sosial pada anak.

Aktivitas yang dilakukan Maya bersama anaknya merupakan bentuk peran orang tua dalam pendidikan anak, khususnya dalam menanamkan pendidikan karakter, sesuai dengan Kurikulum Merdeka.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan