JABAR EKSPRES – Usai gempa 5,0 Magnitude yang terjadi di Kabupaten Bandung pada Rabu, 18 September 2024 kemarin, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kelas 1 Bandung melaporkan adanya gempa susulan.
Berdasarkan catatannya, Kepala BMKG klas 1 Bandung Teguh Rahayu menyebut hingga Kamis, 19 September 2024 pagi ini, guncangan gempa telah terjadi sebanyak 27 kali.
“Update 19 September (2024) hingga pukul 06.00 WIB, Jumlah gempa susulan ada 27 event (kali),” ucapnya saat dikonfirmasi, Kamis (19/9).
BACA JUGA: Orang Meninggal Masih Terdaftar DPT di Banjar, Kok Bisa?
Dikatakannya, gempa susulan ini masih dianalisa oleh BMKG. Sebab, hingga Pukul 12.30 WIB pasca kejadian kemarin, wilayah tersebut terus diguncang gempa.
“Jadi gempa beruntun ini apakah masih sama seperti awal, karena sampai dengan pukul 12:30 WIB kemarin, gempa susulan sudah berjumlah 20. sehingga jika ditotal dengan gempa utama jumlah 21 dengan magnitudo susulan terbesar di 3,6,” pungkasnya.
Gempa Bumi dengan kekuatan 5,0 Magnitude dengan kedalaman 10 kilometer yang terjadi di wilayah Kabupaten Bandung, Rabu, 18 September 2024 kemarin, juga turut dirasakan di wilayah Kota Bandung.
“Salah seorang warga Kota Bandung, Ajiz (28) mengungkapkan guncangan gempa yang terjadi sekitar pukul 9.41 WIB ini juga dirasakan cukup kuat.
“Cukup kuat kuat goncangannya, tapi hanya beberapa detik saja (getarannya) enggak lama,” katanya saat ditemui di sekitar Jalan Perintis Kemerdekan, Kota Bandung, Rabu (18/9) kemarin
