JABAR EKSPRES – Kapolsek Gunung Putri, AKP Aulia Robby Kartika Putra, membenarkan soal adanya peristiwa penganiayaan hingga pencongkelan mata di acara Vespa di Kawasan Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat.
Aulia mengatakan, dari peristiwa tersebut korban masih selamat. Namun pihaknya belum mengetahui apakah korban masih bisa melihat atau tidak.
“Kondisi korban saat ini sudah stabil dan sedang dalam perawatan medis. Itu kita belum tahu juga kalau itu, bisa ngelihat atau belum. Karena kita menunggu hasil visum juga,” ucapnya kepada Disway yang dikutip Jabar Ekspres, Kamis (19/9).
Saat ini, pihaknya masih melakaukan pendalaman soal penganiayaan tersebut baik itu kronologi hingga penyebab terjadinya pencongkelan mata yang dialami seorang pria.
Ia juga mengungkap bahwa informasi yang didapat masih simpang siur. Hal itu pun yang membuatnya belum berani menyimpulkan motif penganiayaan disertai pencongkelan mata tersebut.
“Nah itu masih kita dalami, karena informasi juga masih simpang siur. Sudah ada beberapa kita ambil keterangan saksi, tapi kita belum bisa menyimpulkan kronologi atau motifnya seperti apa. Masih dalam pendalaman, masih didalami,” ungkapnya.
Dalam kasus ini, polisi telah melakukan pemeriksaan terhadap tiga orang saksi. Sayangnya pelaku masih belum diketahui identitasnya.
“Pelaku masih kita buru,” jelasnya.