RSHS Bandung Siap Dibayar Berapapun untuk Tes Kesehatan Bacalon Pilkada

JABAR EKSPRES – Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung ditunjuk jadi salah satu rumah sakit yang menjadi tempat pemeriksaan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada di Jabar. Pihaknya mengaku siap menerima bayaran berapapun untuk kegiatan dalam rangkaian Pilkada 2024 itu.

Hal itu diungkapkan Direktur Utama RSHS Bandung Rachim Dinata Marsidi, Rabu (4/9). Ia mengungkapkan, rumah sakitnya berkesempatan menjadi tempat pelaksanaan tes kesehatan untuk bacalon Pilkada di Jabar.

Total ada 4 pasangan calon (Paslon) Gubernur dan 37 paslon kepala daerah tingkat kota kabupaten. “Dari 13 kota kabupaten di Jabar,” katanya dalam penyerahan hasil pemeriksaan itu.

Rachim melanjutkan, soal biaya pihaknya mengaku tidak terlalu mempersoalkan. “Seberapa aja kami terima,” candanya.

Rachim menguraikan, rumah sakit yang dipimpinnya telah melayani pasien dengan pembiayaan yang dicover BPJS. Artinya masyarakat yang tercover bisa mendapat layanan secara gratis. “Pasien kalau punya BPJS mau operasi atau lainnya bisa gratis, apalagi kalau untuk ginian (Tes Kesehatan bacalon.red). Kami demi bangsa dan negara, tidak terlalu kami hitung,” imbuhnya.

Di sisi lain, biaya kegiatan pemeriksaan kesehatan untuk keperluan Pilkada itu memang menjadi tanggung jawab Komisi Pemilihan Umum (KPU). Berdasarkan penelusuran dari data Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SiRUP) Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP) yang diakses Rabu (4/9), sejumlah KPU Kota Kabupaten juga telah merencanakan anggaran untuk kegiatan pemeriksaan kesehatan itu.

Misalnya KPU Kabupaten Kuningan, merencanakan paket pemeriksaan medical check up (MCU) untuk bacalon sebesar Rp 127,5 juta. Lalu KPU Kabupaten Bandung Barat merencanakan paket pemeriksaan sebesar Rp 250 juta.

Sementara akun medsos RSHS sempat mempublis biaya layanan MCU di tahun 2023 dengan berbagai paket. Salah satunya paket lengkap 2 dengan harga Rp 944 ribu.(son)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan