JABAR EKSPRES – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bandung tengah mempersiapkan diri untuk memberikan kontribusi terbaik dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh dan Sumut 2024.
Ketua KONI Kabupaten Bandung, Yana Suryana, mengungkapkan antusiasmenya terhadap ajang olahraga nasional tersebut dan menargetkan kontingen Jawa Barat mengincar Hattrick setelah di 2 PON sebelumnya berhasil menjadi juara umum.
“Alhamdulillah, Bandung akan berkontribusi untuk mensukseskan Jabar hattrick pada PON Aceh dan Sumut tahun depan. Dari Kabupaten Bandung, kami akan mengirimkan 103 atlet, 31 pelatih, dan 7 mekanik. Ini adalah peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan PON Papua sebelumnya,” ujar Yana usai ditemui di Soreang, Selasa (20/8/2024).
BACA JUGA: PKB Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024, Cak Imin Minta Anies Baswedan Bersabar
Yana menjelaskan, pada PON Papua 2021, kontribusi Kabupaten Bandung mencapai 26% dari total medali untuk Jawa Barat. Sehingga pada PON Aceh dan Sumut ini pihaknya menargetkan untuk meningkatkan kontribusi di atas 30%.
Apalagi Kabupaten Bandung menjadi salah satu daerah dengan kontribusi medali terbanyak keempat untuk Jawa Barat.
“Kami berjuang semaksimal mungkin agar Kabupaten Bandung dapat memberikan kontribusi yang lebih besar. Apalagi saat ini, Kabupaten Bandung menempati posisi keempat dalam kontribusi medali setelah Kabupaten Bogor, Bekasi, dan Kota Bandung. Kami berupaya memaksimalkan kontribusi kami dan mencapai target 33%,” jelasnya.
BACA JUGA: Ini Link PDF Formasi CPNS 2024 Pemda Garut, Ciamis, dan Tasikmalaya
Berbicara mengenai peluang medali, Yana Suryana menjelaskan bahwa ada beberapa cabang olahraga (cabor) yang menjadi unggulan dari Kabupaten Bandung.
“Beberapa cabor unggulan kami termasuk dayung, menembak, dan gulat. Cabor-cabor ini memiliki peluang besar untuk meraih medali dan menjadi andalan bagi Jawa Barat,” tambahnya.
Untuk memastikan para atlet tetap termotivasi dan bersemangat, KONI Kabupaten Bandung akan memberikan insentif selama pelatda dan juga di Aceh dan Sumut.
BACA JUGA: Cara Efektif Lindungi Kontak dari Gangguan Pinjol
“Alhamdulillah, kami telah memberikan insentif kepada atlet selama pelatda. Insya Allah, ketika mereka berkunjung ke Aceh dan Sumut, kami akan terus memberikan insentif,” ungkapnya.