Hadits tersebut menceritakan bahwa Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam memanjakan istri dengan memberi pelayanan dan memberikan kenyamanan untuk istrinya.
5. Memberi Hadiah
Sebagai keinginan untuk membahagiakan istrinya, Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam pernah memberi istrinya hadiah.
“Rasulullah memberi kepada masing masing istrinya satu botol minyak kasturi”. (HR Ahmad). Hadiah tersebut bukan sesuatu yang bertujuan untuk berlebihan atau menimbulkan sifat bermewah mewahan, tetapi hal sederhana yang bermanfaat dan disukai oleh istrinya.
6. Makan Berdua
Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam sering bersikap manis dengan makan atau minum berdua bersama istrinya, beliau tidak menampakkan perasaan jijik atau sejenisnya, melainkan dengan sikap bahagia sebab menerima istrinya apa adanya.
Dari Aisyah radhiyallahu’anha “Aku biasa makan bubur bersama Rasulullah dalam wadah yang sama, aku minum air dengan gelas dan beliau meletakkan mulut beliau di gelas tersebut lalu beliau minum”. (HR Abdurrozaq dan Said bin Manshur).
Baca juga : 3 Hal yang Membuat Rasulullah Saw Menangis
7. Membujuk dengan Lembut Ketika Istri Marah
Dalam kehidupan rumah tangga tentu pernah mengalami suatu perselisihan, entah karena masalah kesalahpahaman dalam berkata kata, faktor kesibukan, cemburu, atau diantara satu sama lain merasa kurang diperhatikan.
Ketika istri Rasulullah marah atau merasa tidak nyaman dalam hatinya, Rasulullah tidak menanggapi dengan kalimat yang kasar atau bersikap kaku pada istrinya, melainkan mendinginkan hati istrinya tersebut dengan cara yang manis dan lembut.
“Rasulullah memijit hidung Aisyah jika ia marah dan berkata : Ya Humaira, bacalah doa : Wahai Tuhanku, ampunlah dosa dosa ku, hilangkanlah kekerasan hatiku, dan lindunglah aku dari fitnah yang menyesatkan”. (HR Ibnu Sunni).
Cara Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam marah kepada istri tidak pernah menanggapi kemarahan istri dengan amarah apalagi dengan memukul istrinya. Dari sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Aisyah radhiyallahu’anha : “Rasulullah tidak pernah memukul istrinya walau sekalipun”. (HR Muslim).
8. Mencium Istri Ketika Hendak Bepergian atau Baru Pulang
Dari Aisyah radhiyallahu’anha“Rasulullah selalu mencium istrinya sebelum keluar untuk shalat, kemudian keluar menunaikan shalat tanpa berwudhu dahulu”. (HR Ahmad).