JABAR EKSPRES – Gilang Dirga, bakal calon Wakil Bupati Bandung Barat dari Partai Demokrat angkat suara terkait ajakan debat terbuka kepada Jeje Govinda yang juga turut mencalonkan diri di Pilkada Bandung Barat.
Diketahui, ajakan debat terbuka dari Gilang Dirga bermulai melalui akun media sosial Instagramnya di kolom komentar akun Jeje saat unggah video kegiatan menghadiri acara pernikahan salah seorang warga di Desa Campakmekar, Kecamatan Padalarang, Jumat 12 Juli 2024 lalu.
“Alhamdulillah, kemarin saya bersama kang @4tep dan kang @tantantalidzna82 menghadiri pernikahan Harpi dan Resa di desa Campakmekar Padalarang. Kita doakan semoga pengantin jadi keluarga yang SAMAWA dan diberkati ALLAH SWT. Amin YRA. Di sini ada warga KBB yang mau nikah juga? Cung absen,” tulis Jeje dalam postingannya.
“Ayo je, kita debat terbuka,” komentar Gilang di postingan Jeje.
BACA JUGA: Poster Biru Kang Haru Signal PKS Koalisi dengan Nasdem?
Gilang menjelaskan ajakan debat terbuka terhadap Jeje bukan untuk menyudutkan adik ipar dari Raffi Ahmad itu. Namun sebaliknya, ajakan tersebut sebagai bentuk pembuktian dan edukasi kepada masyarakat bahwa artis yang maju di Pilkada Bandung Barat punya kapasitas menjadi pejabat publik.
Apalagi lanjut dia, semenjak banyaknya artis ikut pemilihan kepala daerah, sejumlah masyarakat banyak yang menolak artis untuk maju di Pilkada Bandung Barat.
“Banyak orang menyangka ajakan debat terbuka yang saya lakukan itu untuk mendeskreditkan salah satu Paslon. Padahal bukan. Saya justru ingin memberi edukasi kepada masyarakat bahwa artis yang maju ke dunia politik ada isinya,” ujar Gilang saat ditemui di Gadobangkong, Kecamatan Ngamprah, Bandung Barat, Sabtu (17/8/2024).
Gilang menegaskan, ajakan debat terbuka itu tak berniat mengecilkan Jeje Govinda. Melainkan sebagai ajang pembuktian kepada masyarakat bahwa artis juga punya kemampuan dalam menjalankan roda pemerintahan tak hanya bermodalkan popularitas semata.
BACA JUGA: Peringati HUT ke-79 RI, Nuansa Merah Putih Hiasi SPBU Gadobangkong KBB
“Makanya saya ingin bareng-bareng Jeje kasih tau ke orang bahwa kita juga punya kompetensi jadi kepala atau wakil kepala daerah. Itu sebetulnya intinya,” tambahnya.
