Terbukti Menipu! TXR Trading Ternyata Aplikasi Scam dengan Skema Ponzi

JABAR ESKPRES – Dalam kesempatan kali ini, saya ingin membahas mengenai aplikasi TXR Trading yang tengah mengadakan event untuk merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79.

Dalam event ini, mereka menawarkan berbagai bonus dan keuntungan yang terlihat menggiurkan. Namun, penting untuk berhati-hati karena event semacam ini sering kali menjadi tanda bahwa aplikasi tersebut mungkin tidak akan bertahan lama.

TXR Trading mengadakan event yang berlangsung dari tanggal 10 hingga 18 Agustus, di mana pengguna dapat mengundang orang lain untuk bergabung sebagai VIP 1 dan menerima hadiah sebesar 50 USD.

Jika Anda berhasil mengundang 17 VIP 1, Anda berkesempatan mendapatkan 500 USD. Ini mungkin terlihat menarik, namun pengalaman menunjukkan bahwa aplikasi dengan pola semacam ini biasanya sedang berada dalam kondisi keuangan yang tidak stabil.

Berdasarkan pengalaman, aplikasi dengan model seperti ini sering kali menggunakan skema Ponzi. Skema Ponzi adalah sistem di mana uang dari member baru digunakan untuk membayar keuntungan kepada member lama.

Baca juga : Apakah Aplikasi Trust Sekuritas Aman Terpercaya atau Penipuan? Temukan Faktanya di Sini

Aplikasi semacam ini memang membayar di awal untuk menarik lebih banyak pengguna, namun seiring berjalannya waktu, ketika dana dari member baru tidak mencukupi untuk membayar keuntungan kepada member lama, aplikasi ini akan mulai menunjukkan tanda-tanda kehabisan dana.

Tanda-tanda tersebut dapat berupa drama seperti permintaan deposit tambahan untuk mengaktifkan akun atau permintaan pembayaran pajak. Ketika hal-hal semacam ini terjadi, itu adalah indikasi kuat bahwa aplikasi tersebut sedang menuju ke arah penipuan atau scam.

Pada tahap ini, biasanya mereka akan berusaha untuk mengumpulkan lebih banyak uang dari pengguna sebelum akhirnya kabur dengan dana tersebut.

Penting untuk diingat bahwa keuntungan yang Anda dapatkan dari aplikasi seperti ini sebenarnya berasal dari uang member lain. Dengan kata lain, Anda mendapatkan uang yang sebenarnya adalah milik orang lain, dan ini tentu saja tidak berkah.

Lebih baik untuk menghentikan keterlibatan dalam aplikasi semacam ini sebelum Anda menjadi korban atau menyebabkan orang lain menjadi korban.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan