JABAR EKSPRES – Berikut ini merupakan 5 gunung favorit di Jawa Barat yang kerap menjadi tujuan destinasi para pendaki.
Tanah Pasundan memang diberkahi dengan keindahan alam yang luar biasa. Provinsi Jawa Barat memiliki banyak gunung berapi, baik yang masih aktif maupun yang sudah tidak aktif, yang tidak hanya menyuburkan tanah tetapi juga menawarkan pemandangan yang menakjubkan.
Tak heran jika banyak pendaki, baik pemula maupun profesional, menjadikan gunung-gunung di Jawa Barat sebagai tujuan favorit mereka.
Oleh karena itu, simak terus artikel ini sampai tuntas untuk mengetahui gunung favorit di Jawa Barat yang kerap menjadi tujuan destinasi para pendaki.
BACA JUGA: 10 Tempat Wisata Alam Paling Indah di Jawa Barat yang Wajib Dikunjungi
Gunung Gede
Gunung Gede adalah gunung berapi dengan ketinggian sekitar 2.958 meter di atas permukaan laut.
Terletak di perbatasan Kabupaten Bogor, Cianjur, dan Sukabumi, Gunung Gede menawarkan tiga jalur pendakian resmi yang dikelola oleh Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP). Jalur tersebut adalah:
- Jalur Gunung Putri: Jalur ini dikenal sebagai yang paling sulit.
- Jalur Cibodas: Jalur ini paling sering digunakan oleh pendaki.
- Jalur Selabintana: Jalur ini merupakan yang terpanjang.
Pendakian melalui jalur resmi sangat dianjurkan karena adanya dukungan dari ranger taman nasional jika terjadi hal yang tidak diinginkan.
Gunung Pangrango
Gunung Pangrango adalah gunung tertinggi kedua di Jawa Barat dengan ketinggian 3.019 meter di atas permukaan laut. Letaknya bersebelahan dengan Gunung Gede dan masih berada di kawasan TNGGP. Gunung ini populer di kalangan pendaki profesional dan pencinta alam, serta cukup dekat dengan Jakarta.
Sistem reservasi untuk pendakian diaktifkan 3-30 hari sebelum pendakian dan jumlah pendaki dibatasi untuk menjaga kelestarian ekosistem.
Gunung Papandayan
Gunung Papandayan yang terletak di kawasan Cisurupan memiliki ketinggian 2.665 meter di atas permukaan laut. Gunung ini sangat populer di kalangan pendaki karena memiliki akses yang relatif mudah.
Dari bawah, terdapat jalan aspal yang mulus hingga ke kawasan kawah. Pendaki bisa memarkir kendaraan di tempat parkir yang luas dan melanjutkan perjalanan dengan tracking sekitar 5-15 menit. Pendakian menuju puncak Gunung Papandayan memerlukan waktu sekitar 4-6 jam.
