JABAR EKSPRES— Peristiwa kebakaran kembali terjadi, kali ini si jago merah melahap dua bangunan di kawasan Pasar Induk Kelurahan Babakan Ciparay, Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung, pada Sabtu (27/7).
Pantauan Jabar Ekspres, para petugas Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung hilir mudik berusaha memadamkan api. Adapun sebanyak 10 unit mobil diterjunkan ke tempat kejadian perkara.
Pada pukul 11.48 api masih terus membara dan melahap gudang madrasah tersebut. Berdasarkan laporan yang diterima Jabar Ekspres, satu unit motor hangus terbakar dilahap api. Sementara para murid madrasah yang tengah belajar, berhasil selamat.
Saat peristiwa naas itu terjadi, seorang pengurus madrasah, Ali Murtadaillah (30) mengungkapkan, dirinya tengah mengajar di ruang tengah dengan murid-muridnya.
“Pas dengar ada kebakaran, saya ngecek dan mengeluarkan anak-anak. Saya ambil barang-barang yang sempat aja dibawa,” ungkap Ali kepada wartawan, di lokasi kejadian, Sabtu ((27/7).
Dia menuturkan, awal muasal terjadinya kebakaran itu, akibat kemunculan api yang berasal dari gudang. Namun, menurutnya hal ini dianggap janggal. Setahu dirinya, tidak ada listrik maupun lampu di gudang tersebut.
Kendati demikian, dirinya bersyukur kejadian tersebut tidak memakan korban jiwa. “Di dalam gudang ada kayu-kayu habis renovasi bekas masjid, disimpen di gudang. Terbakar 8 ruangan dan 2 bangunan,” tandasnya.
Bersamaan, Danton 2 UPT Pusat, Toto Haryanto menyebut, pihaknya menerima lapiran kebakaran sekitar pukul 11.34 WIB dari UPT selatan, menurutnya dari UPT Selatan ke TKP hanya memerlukan waktu selama 3 menit.
Lantaran kebakaran cukup besar, jelas Toto, pihaknya pun meminta bantuan ke Diskar PB pusat dan UPT barat. “Dari UPT Selatan 3 unit, UPT Barat 3 unit, dari pusat 4 unit, terdiri dari satu tanker dan rescue, jadi ada 10 unit total,” jelasnya.
Adapun kerugian yang dialami, Toto mengaku belum dapat diperkirakan, sedangkan untuk korban dirinya mengklaim tak ada korban sama sekali. Namun, ada satu unit sepeda motor yang terbakar. “Total ada 70 persen lahan terbakar, masjid masih bisa diselamatkan. Ini bangunan madrasah,” pungkasnya.