SBY Hadiri Pemakaman Hamzah Haz, Ceritakan Pengalaman Begini

JABAR EKSPRES, BOGOR – Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hadir dalam prosesi pemakaman Wakil Presiden RI ke-9, Hamzah Haz, di Puncak Bogor, Jawa Barat.

Sebagai Presiden RI ke-6, SBY menyampaikan belasungkawa kepada keluarga almarhum dan merasakan kehilangan yang mendalam dengan kepergian tokoh negara tersebut.

Menurut SBY, jasa Hamzah Haz sangat besar dalam memimpin negeri ini, tidak hanya dalam ranah politik, tetapi juga dalam dakwah dan bidang lainnya.

BACA JUGA: 7 Tempat Nongkrong di Bandung yang Harus Dicoba saat Weekend, Berikut Daftarnya

Ketua dewan majelis tinggi Partai Demokrat ini berdoa semoga almarhum diterima di sisi Allah SWT dan diampuni segala dosanya.

“Saya mengenal almarhum ketika sama-sama mengelola krisis dan melakukan reformasi pada tingkat pertama,” ujarnya kepada media pada Rabu (24/7).

SBY dan Hamzah Haz pernah bersama-sama di Majelis Perwakilan Rakyat (MPR), di mana saat itu almarhum memimpin partai PPP.

BACA JUGA: Uji Coba Perdana BBM Campur Sawit 40% Dilakukan pada Kereta

“Saya ketua fraksi ABRI MPR, ikut menggagas reformasi dan demokratisasi yang perlu dilakukan bangsa ini,” katanya.

Tidak hanya itu, SBY juga mengenang momen indah bersama Hamzah Haz, yang selalu peduli terhadap kemajuan pendidikan, kesehatan, dan kegiatan sosial, termasuk dakwah Islam.

“Beliau juga peduli pada ekonomi, investasi, dan anggaran pendapatan serta belanja negara. Artinya, beliau memiliki banyak talenta, dan jasanya akan tercatat abadi dalam sejarah,” tambahnya.

BACA JUGA: Atasi Kebutuhan Beras Masyarakat, Pemkot Cimahi Gelar Program Sibesti

Hamzah Haz dikenal sebagai tokoh yang memiliki perhatian luas terhadap berbagai aspek kehidupan bangsa.

“Almarhum memiliki fashion kepedulian dan berbuat banyak untuk memajukan pendidikan, kesehatan, dan kegiatan sosial, termasuk dakwah Islam,” ungkapnya.

Tak hanya itu, SBY juga memandang bahwa kepergian Hamzah Haz meninggalkan kekosongan yang sulit untuk diisi dalam perjalanan bangsa ini.

BACA JUGA: Terbukti Korupsi, Kepala Desa di Banda Aceh Divonis 4 Tahun Penjara

“Jasa beliau akan selalu dikenang, dan semoga kita dapat meneruskan perjuangan dan visi yang ditinggalkan almarhum,” ujarnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan