Pelaksanaan MPLS SMKN 3 Cimahi, Tanamkan Disiplin dan Wawasan Kebangsaan pada Siswa Baru

JABAR EKSPRES – Pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMKN 3 Cimahi berlangsung selama satu minggu.

Kegiatan inti dilaksanakan selama tiga hari mulai Senin hingga Rabu, dan dilanjutkan dengan kegiatan kepramukaan pada hari Kamis dan Jumat.

“Jadi selama satu minggu penuh untuk siswa baru itu. Dilaksanakan dari pukul 06.00 sampai 16.00 sore,” ujar Ketua MPLS SMKN 3 Cimahi, Kristianto Adiputra, saat ditemui Jabar Ekspress di sekolah pada Selasa (16/7).

BACA JUGA: Mimpi Menikah saat Tertidur? Ketahui Artinya Berdasarkan Mitos dan Fakta

Diketahui, jumlah siswa baru yang di SMKN 3 Cimahi sebanyak 574 orang, Adanya MPLS ini pun bertujuan untuk menanamkan disiplin dan wawasan kebangsaan sejak dini.

Kata Kristianto, materi yang disampaikan selama MPLS sesuai dengan petunjuk teknis (juknis) dari provinsi, seperti di hari pertama, kegiatan dimulai dengan pengkondisian pagi dan dilanjutkan dengan sesi zoom bersama provinsi.

“Setelah itu, Polsek Cimahi memberikan materi mengenai tata tertib berlalu lintas dan sedikit menyinggung tentang kenakalan remaja,” terangnya.

BACA JUGA: Polda Jabar Kerahkan 2.012 Personel untuk Operasi Patuh Lodaya 2024, Masyarakat Diminta Tertib Lalu Lintas

“Kami juga menghadirkan narasumber dari puskesmas yang membahas tentang bahaya merokok dan HIV/AIDS, serta dari TNI yang memberikan materi tentang wawasan kebangsaan dan bela negara,” tambahnya.

Untuk kegiatan pramuka, Kristianto mengatakan, pihak sekolah telah berdiskusi dengan para pembina pramuka mengenai materi yang akan disampaikan.

“Ini mencakup baris-berbaris, kedisiplinan, dinamika kelompok, dan teknik kepramukaan,” ujarnya.

BACA JUGA: Teka Teki MPLS Terpopuler 2024, Mulai dari Makanan, Minuman hingga Snack

Menurutnya, SMKN 3 Cimahi mengambil langkah sekolah ramah anak. Materi tentang perundungan akan disampaikan pada hari ketiga MPLS oleh guru BK.

“Juga ada juknis dari provinsi terkait PPKS ini, 135 JP terbagi dalam beberapa kegiatan. Itu sudah mulai kami aplikasikan, tugasnya sudah ada yang dicicil dari sekarang. Dan kalau ditotal mungkin sudah terpenuhi 135 JP,” pungkas Kristianto. (Mong)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan