JABAR EKSPRES – Kehadiran Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Jawa Barat dalam deklarasi poros ‘Alus Pisan’ yang diadakan oleh Golkar, PKS, dan PDI Perjuangan Kabupaten Bandung pada Senin (8/7) di Hotel SunShine, Soreang, memunculkan spekulasi baru tentang arah dukungan politik Nasdem menjelang Pilkada serentak pada 27 November mendatang.
Hal ini pun sangat mengejutkan karena sebelumnya, Nasdem Kabupaten Bandung telah mendeklarasikan diri bergabung dengan poros ‘Bandung Semakin Bedas’ yang terdiri dari PKB, Gerindra, PAN, dan Demokrat untuk mengusung petahana Dadang Supriatna.
Kehadiran Rizal Efendi Arismunandar, perwakilan DPW Nasdem Jabar, dalam deklarasi poros ‘Alus Pisan’ menjadi tanda tanya kemana arah dukungan politik Nasdem.
BACA JUGA: PAN Jabar Condong usung Bima Arya untuk Pilkada
Rizal, yang hadir mewakili Ketua Fraksi Nasdem yang berhalangan, menegaskan bahwa kehadirannya di deklarasi ‘Alus Pisan’ adalah atas instruksi langsung dari DPW Nasdem Jawa Barat.
“Semangat kader-kader kita di parlemen tidak menutup komunikasi dengan partai lain, khususnya di Kabupaten Bandung,” ujar Rizal.
Rizal mengakui bahwa status mereka saat ini masih sebagai tamu undangan dan belum terlibat langsung dalam deklarasi tersebut.
BACA JUGA: 50+ Teka-Teki MPLS 2024 tentang Makanan dan Minuman Beserta Jawabannya
Namun, ia tidak menampik bahwa kehadiran DPW Nasdem Jabar bisa diartikan sebagai tanda ketidakpastian terkait kerjasama yang telah dibangun di poros ‘Bandung Semakin Bedas’.
“Rekan-rekan pers bisa cek sampai saat ini keberadaannya sampai dimana terkait rekomendasi Nasdem. Yang pasti semangat partai Nasdem intruksi dsri DPW dan DPP kita bangun silaturahmi dengan partai mana pun,” tambahnya.
Kehadiran Nasdem dalam poros ‘Alus Pisan’ juga dianggap sebagai langkah konkret dari semangat restorasi partai Nasdem, yang menurut Rizal harus diwujudkan tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga di daerah.
“Semangat restorasi Indonesia itu tidak menutup ruang dengan partai lainnya. Di Kabupaten Bandung, kerjasama dengan poros ini masih terbuka,” katanya.
