Atasi Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, Pemkot Cimahi Tekankan Pentingnya Kolaborasi Berbagai Pihak

“Dengan demikian, diharapkan upaya ini dapat memberikan perlindungan yang lebih baik bagi perempuan dan anak di Kota Cimahi,” kata Dicky.

BACA JUGA: Mantan Caleg DPRD Kota Tangerang Positif Konsumsi 3 Jenis Narkotika

Di tempat yang sama, Kepala DP3AP2KB Cimahi, Fitriani Manan memberikan pernyataan mengenai pentingnya edukasi kepada masyarakat untuk menyelesaikan permasalahan kekerasan di lingkungan mereka.

“Sebagai upaya penguatan dan pemahaman kepada pengurus Posyandu, khususnya di meja 6 terkait pelayanan konseling terhadap perempuan dan anak serta guru BK SMP negeri dan swasta,” ujarnya.

Fitriani menjelaskan, sosialisasi yang dilaksanakan saat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman kader Posyandu dan guru BK yang bertugas memberikan konseling.

“Sosialisasi yang dilaksanakan saat ini untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman kader Posyandu dan guru BK yang bertugas memberikan konseling, sehingga masyarakat dan anak mengerti bagaimana melakukan tindakan preventif terhadap tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak,” jelasnya.

BACA JUGA: Viral Penampakan Orangutan Setinggi Rumah Keluyuran di Permukiman Warga

Ia menambahkan, mereka bisa memberikan edukasi kepada masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan kekerasan yang ada di lingkungannya.

“Dengan begitu, menurut saya, Kota Cimahi dapat menjadi kota yang aman, nyaman, dan menjadi kota yang ramah untuk perempuan dan anak,” tambahnya.

Kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh 150 orang yang terdiri dari perwakilan ketua Posyandu dan perwakilan para guru BK SMP negeri dan swasta. (Mong)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan