JABAR EKSPRES – Aplikasi penghasil uang MSL semakin menunjukkan taringnya, setelah semua member atau karyawannya mengalami kepanikan karena Penarikan terus diundur, kini MSL APP kembali memberikan kabar mengejutkan.
Beberapa hari lalu, para leader melalui grup obrolan mengumumkan penarikan akan kembali normal pada tanggal 24-28 Juni 2024.
Namun yang terjadi, pada 26 Juni 2024, akun semua membernya malah dibekukan. Meski website bisa diakses, namun member sudah tidak bisa lagi menjalankan tugas, apalagi melakukan penarikan.
Dan beberapa jam setelahnya, Apliaksi kembali mengeluarkan pengumuman, yang berisi jika member ingin akunnya kembali aktif dan bisa melakukan penarikan, maka harus membayar biaya aktifasi atau deposit lagi.
Baca juga : Detik-detik Penentuan MSL APP Scam, Masih Ada yang Belum Percaya
“Setelah membayar biaya aktivasi untuk level yang sesuai, akun akan dikembalikan ke kondisi normal dan biaya aktivasi akan ditambahkan ke saldo akun MSL Anda,” bunyi penggumuman tersebut.
Adapun biaya aktivasi ditentukan besarnya sesuai dengan level keanggotaan, yakni :
Biaya aktivasi level P1 memerlukan deposit: 65000RP
Biaya aktivasi level P2 memerlukan deposit: 220000RP
Biaya aktivasi level P3 memerlukan deposit: 680000RP
Biaya aktivasi level P4 memerlukan deposit: 1500000RP
Biaya aktivasi level P5 memerlukan deposit: 4800000RP
Biaya aktivasi level P6 memerlukan deposit: 14000000RP
Biaya aktivasi level P7 memerlukan deposit: 35000000RP
Biaya aktivasi level P8 memerlukan deposit: 88000000RP
Biaya aktivasi level P9 memerlukan deposit: 176000000RP
‘Akun yang telah aktif dapat mengakukan permohonan pernarikan dana pada tanggal yang sesuai dengan levelnya, misal hari ini hari Rabu. Rabu adalah hari pernarikan untuk karyawan P6 dan P7,” sambung pengumuman tersebut.
“Setelah mengaktifkan akun, karyawan pada level tersebut dapat mengajukan permohonan penarikan seperti biasa setelah akun mereka kembali normal,” janji aplikasi MSL agar anggotanya mau kembali membayar deposit.
Baca juga : Grup MSL APP Satu Persatu Tumbang, Leader Kabur Menyelamatkan Diri
Janji tersebut diyakini banyak orang tidak akan pernah ditepati oleh MSL, mengingat sudah berulang kali MSL mengingkari janjinya kepada anggotanya, sehingga sudah banyak anggotanya yang tidak percaya.
