JABAR EKSPRES – Dalam kasus terbaru yang melibatkan penyanyi Virgoun dan teman wanitanya, PA, terungkap bahwa keduanya menggunakan narkoba jenis sabu dengan motif yang berbeda.
Polisi mengungkap alasan di balik penggunaan sabu ini dan detail seputar penangkapan mereka.
Baca juga : Polisi Akan Periksa Semua Kru Band Virgoun Terkait Kasus Narkoba
Menurut Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol M Syahduddi, Virgoun membeli sabu seharga Rp 1,6 juta untuk satu gram dengan tujuan menurunkan berat badan.
Sementara itu, PA menggunakan sabu untuk menjaga stamina saat bekerja.
Virgoun, vokalis band Last Child, mengalami perubahan besar dalam berat badan setelah pisah dengan Inara Rusli, yang menuai pujian dari banyak pihak.
Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan sabu dalam kasus ini tidak hanya terkait dengan motif kesehatan fisik, tetapi juga mungkin terkait dengan perubahan penampilan pribadi.
Syahduddi menjelaskan bahwa Virgoun dan PA adalah teman dekat yang tinggal dalam satu kos-kosan atau mungkin memiliki hubungan kerja bersama.
Meskipun ditangkap atas kasus penyalahgunaan narkoba, polisi tidak menemukan bukti bahwa keduanya terlibat dalam penyebaran narkoba kepada pihak lain.
Baca juga : Polisi Kembali Geledah Kamar Kos Virgoun Cari Barang Bukti
Virgoun dan PA telah menjalani asesmen di BNN Provinsi Jakarta untuk menentukan apakah mereka akan direhabilitasi atau menjalani hukuman penjara.
Meskipun ditetapkan sebagai tersangka, mereka dipandang sebagai korban dalam kasus ini karena tidak terlibat dalam penyebaran narkoba secara luas.