JABAR EKSPRES – Berikut ini merupakan penjelasan tentang tokoh terkuat dalam Sakamoto Days yang ramai di kalangan para penggemar.
Sakamoto Days adalah salah satu manga yang penuh dengan karakter kuat. Di antara tokoh-tokoh hebat seperti Sakamoto sendiri, Gaku, dan Aumo, ada satu karakter yang hampir secara universal diakui oleh komunitas dan para karakter lain sebagai yang terkuat, yaitu Takamura.
Meskipun dalam versi puncaknya, Sakamoto jelas merupakan yang terbaik, namun dalam jalan cerita saat ini, Takamura dianggap yang terkuat. Mengapa demikian? Pertama-tama, kita harus melihat pada aksi dan prestasi Takamura sepanjang cerita.
Oleh karena itu, simak terus artikel ini sampai tuntas untuk mengikuti penjelasan tentang tokoh terkuat dalam Sakamoto Days.
BACA JUGA: 12 Pertarungan Epik dalam Dunia Anime hingga Menggemparkan Dunia Internet
Aksi Epik Takamura
Pertama kali disebutkan dalam bab 14, kita tidak melihat kemampuan sebenarnya Takamura sampai bab 38. Di bab ini, kita melihat lima anggota The Order sedang berada dalam sebuah van, termasuk Osaragi, Shisha, Hiio, Nagumo, dan tentu saja, Takamura.
Mereka sedang membicarakan para narapidana yang baru saja melarikan diri dari hukuman mati. Meskipun baru awal cerita, para pembaca sudah menganggap The Order sebagai puncak kekuatan dalam versi ini, sehingga meletakkan Takamura di samping monster-monster ini membuatnya terlihat sangat kuat.
Kemudian, kita melihat saat sehelai lalat melintas di depan Takamura, para anggota The Order yang lain langsung panik dan berusaha merunduk, sementara Takamura mengeluarkan pedangnya dan dengan satu goresan membelah van dan bagian-bagian jalan raya di sekitarnya.
Seberapa Kuat Takamura?
Di bab-bab berikutnya, kita melihat Takamura memperlihatkan kekuatannya lagi, seperti saat ia dengan mudah memotong salah satu kaki Menara Tokyo yang hampir roboh dengan satu irisan pedang, atau saat ia menghadapi Gaku. Gaku, yang sebelumnya sudah memperlihatkan kekuatan luar biasa, bahkan membuat seluruh pasukan tugas Jaa menjadi bahan tertawaannya, menjadi serius ketika melihat “darah haus” Takamura.
Pertarungan mereka pun dimulai, dan Takamura dengan santai memblokir serangan Gaku dengan satu lengan sambil memotong dua jari dan satu telinga Gaku serta dinding sekitarnya.