Selain itu, penting juga bagi perusahaan untuk menciptakan budaya kerja yang mendukung inklusi dan keberagaman. Memberikan pelatihan tentang kesadaran bias dan diskriminasi bisa menjadi langkah awal yang baik. Pemimpin perusahaan juga perlu menunjukkan komitmen yang kuat terhadap kesetaraan gender dan menjadi teladan bagi seluruh karyawan.
Penelitian dan Data
Survei Populix ini dilakukan secara online pada rentang waktu 20-24 Maret 2024, dengan melibatkan 424 responden perempuan berusia 17-55 tahun dari seluruh Indonesia. Hasil survei ini memberikan gambaran yang jelas mengenai kondisi kesetaraan gender di tempat kerja dan menggarisbawahi perlunya tindakan nyata untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih adil dan setara.
Kesimpulan
Hasil survei ini menunjukkan bahwa masih banyak pekerjaan yang perlu dilakukan untuk mencapai kesetaraan gender di tempat kerja. Meskipun tantangan yang dihadapi perempuan cukup besar, harapan untuk perubahan tetap ada. Dengan upaya yang konsisten dan komitmen dari berbagai pihak, kesetaraan gender di dunia kerja di Indonesia bukanlah hal yang mustahil untuk dicapai.
