JABAR EKSPRES – Dokter Raendi Rayendra resmi mendapatkan tiket rekomendasi tahap pertama dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk maju di kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bogor 2024.
Surat rekomendasi yang dikeluarkan partai besutan Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin itu, disampaikan langsung oleh Ketua Desk Pilkada DPP PKB Abdul Halim Iskandar di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Rabu (29/5).
“Dari 288 calon kepala daerah yang sudah kita UKK, uji kelayakan dan kepatutan, kita sudah mengeluarkan 65 rekomendasi untuk bupati/walikota,” kata Abdul Halim Iskandar dalam konferensi pers usai membacakan surat rekomendasi.
Ketua DPC PKB Kota Bogor, Dewi Fatimah menuturkan, bahwa pihaknya bakal mengawal keputusan DPP PKB terkait rekomendasi tahap pertama untuk Raendi Rayendra tersebut.
“Insya Allah pilihan kepada Rayendra adalah yang terbaik hasil analisa Desk Pilkada PKB,” ungkap Dewi, Kamis (30/5/2024).
Untuk itu, ia menyatakan akan segera mensosialisasikan hasil rekomendasi ini kepada jajaran pengurus sampai dengan tingkat bawah.
BACA JUGA:Soal PP 21 tentang Tapera, APINDO Jabar dan Buruh Berikan Reaksi
Secara umum, turunnya rekomendasi bacakada PKB untuk Raendi Rayendra disambut positif oleh Fraksi PKB Kota Bogor.
Bendahara DPC PKB Kota Bogor yang juga anggota DPRD Kota Bogor, Lusiana Nurissiyadah mengaku, menyambut baik dan PKB sudah tepat merekomendasikan kepada Raendi Rayendra.
“Pilihan ke Rayendra ini sudah sangat tepat, profil, dan kompetensi sangat cocok untuk menjadi Wali Kota Bogor,” tuturnya.
BACA JUGA:Bukan 271 Triliun, Ternyata Segini Kerugian yang Ditanggung Negara Imbas Korupsi Timah
Sebagai kader PKB, Lusiana menyatakan akan all out untuk memenangkan Raendi Rayendra di Pilkada Kota Bogor yang akan digelar November 2024 mendatang.
“Ini kesempatan bagi PKB untuk memperjuangkan agenda perjuangan partai secara maksimal. Maka dari itu kami dan kader-kader PKB di bawah akan mengawal serius rekomendasi untuk Rayendra ini sampai menang Pilkada,” tegas dia.
Terpisah, M. Faisal, pengurus DPC PKB Kota Bogor sekaligus Sekretaris Lembaga Saksi Partai juga mengungkapkan hal senada.