JABAR EKSPRES – Sebanyak 650 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kota Bandung telah siap bertugas. Mereka juga telah resmi dilantik, Minggu (26/5).
Mereka adalah para PPS yang telah tuntas dan lolos mengikuti rangkaian seleksi yang dilakukan KPU. Mulai dari seleksi administrasi, tulis, hingga wawancara.
KPU Kota Bandung Wenti Frihadianti mengungkapkan, para PPS yang telah dilantik ini harapannya dapat bekerja dengan maksimal. Ternasuk menjaga integritas sebagai petugas PPS. “Mereka dituntut untuk bekerja dengan baik dan bekerja dengan penuh rasa tanggung jawab,” jelasnya.
Hal itu bukan tanpa alasan. PPS juga ujung tombak kesuksesan jalannya pemilu 2024. Khususnya di lingkup kelurahan. “Kami harap PPS dapat menjaga kekompakan, integritas dan transparansi. Serta pahami seluruh regulasi atau aturan main yang berkaitan dengan pelaksanaan pilkada 2024,” sambungnya.
Wenti juga berpesan, Anggota PPS bisa membangun koordinasi dengan berbagai
stakeholder yang ada. Mulai dari PPK, KPU, Bawaslu, maupun lembaga lainnya. “Pastikan jugq agar masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya. Karena salah satu instrument yang menjadi tolak
ukur berhasilnya pemilu adalah tingginya tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilihan,” cetusnya.
Para anggota PPS ini juga bakal mendapat honor sebagai haknya. Yakni, untuk Ketua PPS sebesar Rp 1,5 juta sementara untuk anggota Rp 1,3 juta.
Pendaftaran untuk anggota badan ad hoc di tingkat kelurahan itu dibuka sejak 02 Mei lalu. Pendaftaran sempat diperpanjang karena kuota belum terpenuhi.
Jumlah kuota yang belum terpenuhi juga tidak sedikit. Total ada 93 kelurahan di 29 kecamatan. Dari 93 kelurahan itu di antaranya, Kelurahan Ciroyom, Garuda, Cibadak, Batununggal, Jamika, hingga Pasir Endah.(son)