JABAR EKSPRES – Keluhan ibu hamil yang kehamilannya berjalan normal, rata-rata sama, yakni sering pusing, mual, kulit terlihat pucat bahkan hingga ada yang pingsan. Ternyata berbagai kondisi yang terjadi pada ibu hamil tersebut sebabnya hanya dari satu hal, yakni Hemoglobin rendah.
Pada kondisi seorang ibu yang sedang hamil, tubuh memerlukan lebih banyak darah untuk mendukung perkembangan bayi, sehingga penting bagi ibu hamil untuk menjaga kadar hemoglobin yang cukup.
Hemoglobin (Hb) adalah protein dalam sel darah merah yang mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh dan mengembalikan karbon dioksida dari tubuh ke paru-paru untuk dikeluarkan.
Baca juga : Ibu Hamil Konsumsi Minuman Bersoda Bisa Buat Anak Autisme? Ini Faktanya!
Karena fungsinya yang sangat penting ini, jangan sampai Hemoglobin dalam darah seorang ibu hamil rendah. Karena hal ini bisa menimbulkan beberapa risiko kesehatan, baik bagi ibunya ataupun janinnya.
Beberapa risiko tersebut diantaranya:
1. Kelahiran prematur yang berpotensi besar terjadi pada seorang ibu dengan anemia berat.
2. Berat lahir rendah, bayi yang lahir dari ibu dengan hemoglobin rendah cenderung memiliki berat badan lahir rendah.
3. Kelelahan dan Kelemahan
Ibu hamil dengan anemia sering merasa sangat lelah dan lemah, yang dapat mempengaruhi aktivitas sehari-hari dan kualitas hidup.
4. Komplikasi Persalinan
Anemia berat dapat meningkatkan risiko komplikasi selama persalinan, seperti perdarahan hebat.
5. Kesehatan Ibu Pasca Melahirkan
Kehamilan dengan anemia mungkin mengalami pemulihan pasca persalinan yang lebih lambat dan berisiko lebih tinggi mengalami infeksi.
Untuk mencegahnya kita perlu tahu dulu apa penyebab sampai terjadi hemoglobin rendah. Berikut beberapa penyebabnya :
1. Kekurangan Zat Besi
Penyebab paling umum dari hemoglobin rendah pada kehamilan. Zat besi diperlukan untuk memproduksi hemoglobin.
Baca juga : Ketahui 7 Hal Tentang Obesitas Pada Ibu Hamil yang Paling Umum
2. Kekurangan Asam Folat
Folat diperlukan untuk pembentukan sel darah merah, dan kekurangannya dapat menyebabkan anemia megaloblastik.
3. Kekurangan Vitamin B12
Kekurangan vitamin ini juga dapat mengakibatkan anemia karena perannya dalam produksi sel darah merah.
4. Peningkatan Volume Darah