JABAR EKSPRES – Pada kesempatan kali ini, saya akan membahas tentang aplikasi SIG yang diklaim sebagai penghasil uang. Apakah aplikasi ini benar-benar dapat dipercaya atau malah merupakan penipuan.
Setelah masuk ke dalam aplikasi dan melakukan pendaftaran, terdapat beberapa cara untuk mendapatkan uang melalui investasi.
Aplikasi ini menawarkan produk investasi harian dengan modal terkecil sebesar Rp30.000 yang berlaku selama 10 hari dengan penghasilan harian Rp4.200.
Artinya, setelah 10 hari, uang kita akan menjadi Rp42.000. Terdapat juga opsi investasi yang lebih besar, seperti modal Rp2 juta yang berlaku selama 7 hari dengan penghasilan harian Rp432.000, sehingga setelah 7 hari, uang kita akan menjadi Rp3.024.000.
Baca juga : Bukti Baru Lagi Aplikasi MSL Influence Impact, Aplikasi Penghasil Uang yang Ternyata Tipu-Tipu
Namun, dari skema ini sudah terlihat bahwa SIG adalah aplikasi penipuan atau investasi bodong. Aplikasi semacam ini biasanya memang membayar pada awalnya untuk menarik kepercayaan pengguna agar mereka berinvestasi dengan nominal yang lebih besar.
Ketika pengguna sudah percaya dan memasukkan uang dalam jumlah besar, aplikasi tersebut bisa tiba-tiba menghilang dan membawa kabur uang mereka.
Oleh karena itu, saya sangat menyarankan untuk tidak menginvestasikan uang ke dalam aplikasi seperti ini.
Jika dilihat sekilas, tampilan aplikasi SIG mirip dengan aplikasi penipuan lain yang pernah saya review, yaitu Mahindra.
Kedua aplikasi ini memiliki menu akun, diskusi, investasi harian, dan bukti withdraw yang sama. Kemungkinan besar, kedua aplikasi ini dibuat oleh developer yang sama dengan tujuan yang sama pula, yaitu menipu pengguna.
Alamat website dari SIG adalah sigitsare.com, sementara Mahindra adalah mahindra.share.index.html, menunjukkan adanya kesamaan pola.
Selain itu, aplikasi seperti SIG seringkali mencatut nama perusahaan besar untuk memberikan kesan legitimasi.
Dalam hal ini, SIG menggunakan logo PT Semen Indonesia Tbk, sebuah BUMN Indonesia yang bergerak di bidang bahan bangunan.
Namun, sebenarnya aplikasi ini tidak ada hubungannya dengan PT Semen Indonesia dan hanya menggunakan nama besar perusahaan tersebut untuk menipu pengguna.
