BACA JUGA: 10 Momen Paling Mindblowing dalam Dunia Anime yang Sangat Mengganggu
Bulog juga senantiasa akan memadukan pembelian PSO dan komersialnya sehingga jika harga gabah di Tingkat petani lebih tinggi dari HPP, maka masih bisa dijual ke Bulog.
Bayu juga menambahkan selain itu, Buloga juga bisa membeli gabah dengan menggunakan kriteria harga komersial.
‘’Jadi ke depan mudah-mudahan Bulog akan terlibat secara penuh. Dengan demikian target Bulog dan PIHC sama, bahwa akan memastikan terjadi peningkatan produktivitas,’’ kata Bayu.
BACA JUGA: Keajaiban Sunnah Rosul Dalam Aktivitas Harian yang Dibuktikan Secara Ilmiah
Bayu juga menjelaskan dengan terjalinnya sinergi antara Bulog dan Program Makmu diharapkan bisa meningkatkan produktivitas serta pengadaan pangan dalam negeri bisa sistematis.
‘’Dan kedua harapannya Bulog bisa melakukan pengadaan dalam negeri secara lebih sistematis, karena kita ngikutin dari tanam, kemudian sampai panen,’’ tambah Bayu.
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan rancangan blue print BUMN sampai tahun 2034, yang mencakup rencana integrasi diantaranya penyatuan sektor pangan dan pupuk.
BACA JUGA: Cycling de Jabar 2024 Bakal Dorong Kunjungan Wisatawan ke Kawasan Ciayumajakuning
‘’Kami punya blue print BUMN sampai tahun 2034, yaitu 10 tahun ke depan salah satunya memperkuat ekosistem,’’ Kata Erick dalam Family Gathering di Kementerian BUMN di TMII Jakarta, Minggu (5/5).
Erick juga menambahkan bahwa pangan dan pupuk di Indonesia ini terpisah, kedepannya akan dijadikan satu ekosistem.
‘’Seperti contoh sekarang pupuk dengan pangan kita terpisah, ke depan kita akan jadikan satu ekosistem,’’ tutur Erick.
BACA JUGA: Usai Dibuka Pemkot Bogor, Plaza Jambu Dua Beberkan Fakta Akses Jalan yang Sempat Ditutup
Integrasi antara pupuk dan pangan sangat penting karena keduanya merupakan bagian dari satu ekosistem yang saling terikat.
Hanya saja, sat aini kedua sektor ini masih terpisah dan perlu digabungkan supaya bisa berjalan secara lebih efisien.
‘’Pupuk dan pangan karena ini ekosistem. Tidak mungkin kita bicara pangan tanpa pupuk misalnya. Ini masih terpisah,’’ ucap Erick.
BACA JUGA: Kabar gembira! Uang Bakal Kembali bagi Korban Investasi Bodong Smart Wallet