JABAR EKSPRES – Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) Air Minum di DPKP Kota Cimahi meningkatkan kapasitas produksi air baku dari 50 liter per detik menjadi 80 liter per detik.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala DPKP Kota Cimahi, Endang kepada wartawan yang mengatasnamakan kapasitas saat ini telah dinaikkan untuk Sistem Pengolahan Air Minum (SPAM).
“Sekarang kapasitasnya kita sudah naikan dari 50 menjadi 80 liter per detik untuk di Sistem Pengolahan Air Minum (SPAM),” kata Endang kepada wartawan, Selasa (21/5).
BACA JUGA: Sudah Tayang di Bioskop, Film Horor Tarot Ceritakan Banyak Teka-teki
Endang mengungkapkan bahwa saat ini air baku yang diproses di SPAM BLUD Kota Cimahi berasal dari Sungai Cimahi.
Meskipun kapasitas tambahan telah dilakukan, pasokan air dari Sungai Cimahi tetap memadai. Perkiraan menunjukkan bahwa sumber air tersebut dapat digunakan hingga 120 liter per detik.
“Untuk pasokan air baku masih aman karena sisa debit masih cukup besar,” ucap Endang.
BACA JUGA: Beberkan Kesalahpahaman Kenaikan UKT di Rapat Kerja, Nadiem Tegaskan Hal Ini
“Total debit sekitar 120 liter per detik, yang diambil untuk air baku sekarang 80 liter detik,” lanjutnya.
Endang menuturkan, penambahan kapasitas produksi air bersih di Kota Cimahi telah mengakibatkan peningkatan jumlah sambungan rumah bagi warga.
“Kini tercatat sudah ada 5.700 SR yang tersambung dari SPAM tersebut,” tuturnya.
BACA JUGA: 6 Larangan Jemaah Haji di Tanah Suci, Hindari Jika Tak Mau Bermasalah!
Menurut Endang, kapasitas air bak SPAM masih mencukupi untuk menyalurkan air kepada 7.000 SR, menyisakan sekitar 1.200 SR yang belum tersambung.
“Sekarang tambah 1.300 pelanggan, jadi totalnya sudah 5.700 SR sekarang,” ungkapnya.
“Masih bisa bertambah karena sisa masih cukup untuk 1.200 SR lagi,” pungkasnya. (Mong)