JABAR EKSPRES – Dalam rangka peningkatan mutu pendidikan tinggi di Perguruan tinggi merupakan urgensi yang sangat mendesak untuk segera dilakukan.
Ketua Yayasan Visi Nusantara Maju, selaku penyelenggara Institut Teknologi dan Bisnis Visi Nusantara (ITB Vinus) Bogor, Yusfitriadi, mengatakan, perguruan tinggi dituntut untuk menyiapkan lulusan yang siap kerja dengan keterampilan dan keahlian yang dibutuhkan dunia industri atau dunia kerja.
Oleh karena itu, lanjut Yusfitriadi, Yayasan Visi Nusantara Maju mendorong untuk memperkuat kelembagaan dengan mengajukan akreditasi sebagai bentuk penilaian dalam rangka menentukan kelayakan Perguruan Tinggi.
BACA JUGA: Sebanyak 835 Calon PPS Kota Bandung Bersiap Ikuti Seleksi Tulis
“Karena akreditasi merupakan salah satu bentuk penilaian dengan kriteria yang sudah ditetapkan dengan standar nasional perguruan tinggi, maka ITB Vinus Bogor akan segera mengajukan akreditasi Institusi ke Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT),” katanya, Rabu (15/5).
Menindaklanjuti arahan ketua Yayasan Visi Nusantara Maju tersebut, maka pihak Rektorat ITB Vinus Bogor mempersiapkan materi dan bahan untuk pengajuan akreditasi institusi pada tahun 2024 ini.
Menurut Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan ITB Vinus Bogor Arsyad, yang juga bertindak selaku Ketua Tim Laporan Evaluasi Diri (LED) dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi (LKPT) mengatakan bahwa sejak awal tahun akademik 2023-2024.
“Tim telah bekerja untuk mempersiapkan materi dan bahan-bahan dalam rangka penyusunan LED dan LKPT ITB Vinus Bogor, sehingga pada pertengahan bulan mei ini dilakukan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) untuk penajaman hasil Laporan Evaluasi Diri (LED) dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi (LKPT) kepada civitas akademika ITB Vinus Bogor,” tuturnya.
Kegiatan FGD tersebut, lanjut Arsyad, dilaksanakan selama 2 hari yaitu hari selasa dan rabu, tanggal 14 dan 15 mei 2024, bertempat di Hotel Ole Suites Cottage, Citaringgul, Kec. Babakan Madang, Kabupaten Bogor.
BACA JUGA: Rencana Pemotongan TPP ASN Kota Banjar Berpolemik
“Untuk jumlah peserta sebanyak 25 orang, terdiri dari BPH, Rektorat, ketua program studi, perwakilan dosen program studi dan perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) ITB Vinus Bogor,” jelasnya.