JABAR EKSPRES – Letjen TNI Richard TH Tampubolon, Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III, menyatakan bahwa tim gabungan TNI dan Polri telah dikerahkan ke Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah untuk mengembalikan keamanan dari gangguan Organisasi Papua Merdeka (OPM).
“Tim gabungan pada Jumat pagi telah tiba dan saat ini pemulihan keamanan sedang dilaksanakan,” kata Pangkogabwilhan III dalam keterangan, Jumat (3/5).
Tim gabungan yang dipimpin oleh Satuan Tugas Komando Operasi TNI Habema dan Satgas Nanggala Damai Cartenz ditugaskan untuk menanggapi serangan yang dilancarkan oleh OPM sejak Selasa, yang menyebabkan kematian seorang warga sipil akibat penembakan terhadap Polsek Homeyo. Pada Rabu (1/5), OPM juga membakar SDN Inpres di wilayah tersebut.
Baca juga: Pilot Susi Air Terancam Dibunuh! OPM Beri Ultimatum Mematikan
Akibat serangan tersebut, warga di Distrik Homeyo mengungsi karena ketakutan, menyebabkan aktivitas masyarakat terhenti.
“Operasi penindakan terhadap OPM di wilayah Distrik Homeyo dilakukan untuk menciptakan keamanan wilayah,” ucap Panglima Kogabwilhan III.
Distrik Homeyo dapat diakses dengan penerbangan sekitar 25 menit dari Timika, atau dengan perjalanan darat sehari penuh dari Sugapa, ibu kota Kabupaten Intan Jaya.
Baca juga: Aksi Biadab OPM di Papua: Danramil Aradide Ditembak Mati, TNI Desak Usut Tuntas Pelanggaran HAM Berat