JABAR EKSPRES – Sebanyak 1.600 penari serta penonton yang mencapai 2.300 orang, bergabung dalam perayaan Hari Tari Sedunia di Alun-alun Kota Cimahi pada Minggu, 28 April 2024.
Partisipasi Pj Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, beserta pejabat daerah lainnya dalam sebuah tarian, telah meningkatkan antusiasme masyarakat secara signifikan.
“Hari ini kita sudah melaksanakan namanya Cimahi Menari dengan judul Cimahi Ngibing Kiwari,” ucapnya pada awak media, Minggu (28/4).
Dicky menyatakan, kegiatan yang kita lakukan hari ini adalah awal dari perayaan Hari Tari Sedunia yang akan diadakan pada 29 April, dan telah dilaksanakan pada tanggal 28 April 2024 ini.
“Jadi, ikut merayakan Hari Tari Sedunia,” ujarnya.
Dicky menyatakan, kota kecil pecahan Kabupaten Bandung berkomitmen untuk mengembangkan dan memperkenalkan kota ini melalui berbagai acara dan kegiatan.
BACA JUGA: Pawai Kostum Budaya Pukau Warga Kota Cimahi di Peringatan Hari Tari Sedunia
“Upaya pelestarian seni budaya, khususnya seni tari, terus dilakukan untuk meningkatkan kebanggaan kita terhadap warisan tersebut,” tegasnya.
Dicky melanjutkan, langkah ini bertujuan agar seni tari dapat dipertahankan dan dipromosikan di masa depan.
“Jadi ini yang kita lakukan dalam membranding Kota Cimahi juga,” paparnya.
“Selanjutnya dengan tari ini tentunya menjadi bahasa semua, bahasa masyarakat semua tanpa memandang siapa, latar belakangnya, bagaimana kedudukannya, asal muasalnya dan sebagainya,” sambungnya.
Solidaritas ditekankan oleh Dicky sebagai nilai yang sangat berharga yang dapat diambil dari kesatuan dan kekompakan semua kalangan.
“Terakhir, untuk happy atau kebahagiaan karena yang saya lihat apa yang kita lakukan ini semua orang pada senang dan bahagia,” kata Dicky.
“Jadi itulah lima hal yang kami lakukan pada hari ini,” tandasnya. (Mong)
BACA JUGA: Riuhnya Generasi Muda Kota Cimahi dalam Peringati Hari Tari Sedunia