JABAR EKSPRES – Atet Handiyana Sihombing (AHS) resmi mendaftarkan diri menjadi bakal calon (Balon) Wali Kota Banjar pada Pilkada 2024 melalui Partai PDI Perjuangan. Dia memilih partai ini sebagai kendaraan politiknya untuk maju dalam Pilkada Kota Banjar tahun 2024.
Atet Handiyana merupakan orang kedua setelah Nana Suryana yang menyerahkan formulir pendaftaran dalam penjaringan Balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar ke PDI Perjuangan. Sementara, Akhmad Dimyati dan Sulyanati baru mengambil formulir pendaftaran.
Usai datang ke kantor DPC PDI Perjuangan, AHS langsung mengisi formulir pendaftaran dan menyerahkan kembali ke panitia penjaringan. Menurutnya, pengisian langsung di DPC PDI Perjuangan Banjar merupakan bentuk keseriusan dirinya yang akan maju dalam Pilkada Banjar 2024 dari partai berlambang kepala Banteng bermoncong putih tersebut.
BACA JUGA: Maju di Pilkada Kota Banjar, Atet Handiyana Lamar PDI Perjuangan
“Semangat saya hanya satu, ingin mengabdikan diri untuk Kota Banjar. Jika saya terpilih menjadi wali kota, saya tidak akan mengambil gaji saya sebagai wali kota selama lima tahun. Saya akan wakafkan gaji saya untuk masyarakat Kota Banjar,” kata AHS usai menyerahkan formulir pendaftaran di DPC PDI Perjuangan Banjar, Jumat 19 April 2024.
AHS mengatakan, pilihan perahu politiknya jatuh ke PDI Perjuangan lantaran partai ini memiliki kader yang militan di Kota Banjar.
“Kemudian dari sisi ideologi, sejak lama saya juga penggemar Bung Karno. Sehingga untuk mengabdikan diri di Kota Banjar, pilihan saya jatuh ke Partai PDI Perjuangan,” bebernya.
BACA JUGA: Atet Handiyana: Kota Banjar Bukan Kota Industri, Wajar Pabrik Gulung Tikar
Atet Handiyana tercatat mendaftar sebagai Bacalon ke PDI Perjuangan dari jalur eksternal partai. Ia mengaku, prinsip demokrasi di partai ini benar-benar diterapkan.
“Saya juga tertarik ke PDI Perjuangan ini karena dari sistem demokrasinya luar biasa, membuka pintu bagi siapapun, tidak hanya dari internal partai untuk pendaftaran penjaringan Bacalon ini. Bagi eksternal partai pun diberikan kesempatan, seperti saya ini bisa ikut penjaringan,” ucap dia.
Meski demikian, ia juga sadar meski hasil keputusan partai di luar ekspektasinya, namun ia mengaku tetap akan mendukung siapapun calon yang terpilih dari PDI Perjuangan.