Moonraker, XTC dan Brigez bersama Kang Dimas, Tokoh Muda Kota Bogor Dorong Wujudkan Kondusifitas

JABAR EKSPRES – Tiga klub motor tersohor, yakni Moonraker, XTC dan Brigez bersama salah satu tokoh muda Kota Bogor, Andrian Dimas Prakoso menyoroti kondusifitas di ‘Kota Hujan’.

Hal itu ditandai dengan digelarnya pertemuan khusus para perwakilan bikers tersebut sekaligus ajang silaturahmi di Lorena Citiwalk, Baranangsiang, Bogor Timur, Kota Bogor pada Selasa 9 April 2024 sore.

Tokoh muda Kota Bogor, Andrian Dimas Prakoso menjelaskan, kehadirannya dalam momentum tersebut untuk memantik sejumlah forum anak muda yang tergabung dalam klub motor agar melek terhadap kondisi dan situasi terkini di Kota Bogor.

“Langkah ini bertujuan untuk mendengarkan langsung keresahan dan aspirasi dari para anggota klub motor, serta membangun komunikasi yang lebih erat antara pemuda dengan pemerintah setempat,” ungkapnya kepada Jabar Ekspres saat di lokasi acara.

BACA JUGA: DPRD Minta Pemkab Bandung Segera Perbaiki Jalan Menuju Stasiun Tegalluar

Kang Dimas sapaanya, yang juga merupakan tokoh dalam Gerakan Cipta Bogor Kondusif, berharap bahwa kegiatan tersebut akan menjadi langkah awal untuk menciptakan Kota Bogor yang lebih aman dan kondusif.

Ia menyebut, hasil pertemuannya bersama perwakilan dari ketiga klub motor sepakat untuk melakukan Deklarasi Bersama “Bogor Kondusif” pada kegiatan selanjutnya.

“Hal ini menjadi bentuk komitmen dari semua pihak yang terlibat dalam upaya menciptakan lingkungan yang lebih harmonis dan aman bagi seluruh warga Kota Bogor,” tegasnya.

Perwakilan dari klub Moonraker Bogor, Jebag alias Iwan menambahkan, pentingnya program-program yang dilakukan untuk memperbaiki citra dan kontribusi positif klub motor dalam masyarakat.

BACA JUGA: Golkar Usung Rusli Prihatevy Maju di Pilwalkot Bogor, Ace Beberkan Arahan Airlangga Hartarto

Untuk itu pihaknya bersama XTC dan Brigez berkomitmen untuk berkontribusi dalam membantu pemerintah dan aparat penegak hukum dalam menjaga kondusifitas.

“Perlu diketahui bahwa pogram kerja kami tidak hanya sekadar berkumpul dan berkendara bersama, tetapi juga mencakup kegiatan-kegiatan positif. Seperti di bidang pendidikan dengan membantu anak-anak yang putus sekolah,” jelas Iwan.

Menurut dia, program yang bakal diusung bersama Kang Dimas tersebut menjadi salah satu upaya untuk membangun dan menularkan rutinitas yang positif bagi klub maupun geng motor di Kota Bogor yang terbilang arogan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan